Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
MedanBisnis - Jakarta. Sepekan sudah Ketua Dewan Perwakilan Rakyat yang juga Ketua Umum Partai Golongan Karya, Setya Novanto, ditahan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi. Dia diduga terlibat kasus korupsi e-KTP yang merugikan negara Rp 2,3 triliun.
KPK resmi menerbitkan surat penahanan atas Novanto pada Jumat, 17 November 2017. Namun penahanan Novanto dibantarkan di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo karena harus dirawat akibat kecelakaan mobil yang dia alami. Barulah pada Minggu, 19 November 2017, Novanto dibawa ke rumah tahanan KPK di Kuningan, Jakarta Selatan.
Bagaimana kondisi Novanto saat ini?
Pengacara Novanto, Fredrich Yunadi, membeberkan kondisi kliennya setelah lima hari menginap di Rutan KPK. Menurut dia, hari ini kondisi Novanto lebih baik dari kemarin. Namun dalam keadaan stres atau tertekan.
"(Novanto) tertekan otomatis. Seumur hidup dengan kedudukan selevel dengan presiden akhirnya dia dikurung. Mau tak mau dia stres," kata Fredrich dalam sesi wawancara dengan Najwa Shihab di Catatan Najwa. detikcom bekerja sama dengan Najwa Shihab menayangkan wawancara tersebut hari ini, Jumat (24/11/2017).
Fredrich mengaku bisa melihat tanda-tanda stresnya Novanto. Dia pun bisa memaklumi kondisi Novanto saat ini. "Saya bisa membaca sampai terpancing emosi gampang tersinggung itu otomatis secara psikologi kan pasti begitu, kita bisa maklumi satu problem dia pandangan matanya kosong," tambah dia.
detikcom bekerja sama dengan Najwa Shihab menayangkan Catatan Najwa. Saksikan wawancara lengkapnya di Catatan Najwa, 'Setia Pengacara Setya', di detikcom dan channel YouTube Najwa Shihab. (dtc)