Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
MedanBisnis - Jakarta. Harga bawang merah di Brebes anjlok. Saat ini harga bawang merah kualitas super berada di angka Rp 7.000-8.000/kg, sedangkan kualitas standar Rp 4.000/kg.
Walaupun harga di Brebes sedang anjlok, namun setelah sampai di jakarta, bisa mencapai Rp 30.000/kg. Kenapa bisa begitu?
Direktur Jenderal Hortikultura Kementerian Pertanian, Spudnik Sujono, mengatakan melambungnya harga bawang merah dari sentra di Jawa Tengah hingga mencapai Jakarta itu karena adanya anomali pada sektor tata niaga.
"Itu namanya semacam anomali, itu anomali itu tata niaga. Enggak ada yang kontrol. Kalau petani menikmati harga Rp 12.000- Rp 15.000 sih mungkin masih wajar, tapi kalau ini kan enggak," kata Spudnik kepada detikFinance, Jakarta, Selasa (2/1/2018).
Menurut Spudnik, saat ini belum ada pengawasan terkait dengan tata niaga bawang merah.
"Pengaturan tata niaga ini penting. Jadi lebih baik, misalnya setiap daerah ini penting ada pengepul daerah yang resmi dari pemerintah. Jangan hanya satu atau dua tapi harus banyak, agar tidak terjadi monopoli. Harga juga bisa terpantau kalau begitu," kata Spudnik.
"Jadi kalau harganya ada yang mahal, pemerintah tahu pengepulnya dan bisa langsung kelihatan," sambung dia.
Saat ini, kata Spudnik, Kementerian Pertanian bersama Kementerian Perdagangan juga sedang membahas langkah-langkah untuk mengawasi harga bawang merah.
"Kalau sekarang kan jual mahal juga enggak ada yang melarang, itu semua dari pedagangnya. Jadi kembali lagi, mungkin harus diatur, agar bisa terpantau," tutur Spudnik. (dtc)