Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Malang - Jenazah Shinta Putri Dina Pertiwi (24), mahasiswi yang tewas tenggelam di Jerman akhirnya tiba di Kota Malang tadi pagi. Siang ini, Shinta pun segera dimakamkan.
Dari pantauan detikcom, pemakaman Shinta dihadiri keluarga, kerabat, dan rekan-rekan korban. Suasana haru sangat terasa di pemakaman jenazah putri kedua pasangan Umi Salamah dan Agus Salim ini.
Umi nampak terus mendekap erat foto semasa hidup Shinta. Ibu tiga anak itu terlihat tegar mengiringi jenazah hingga ke peristirahatan terakhirnya.
Penantian Umi dan keluarga akhirnya terbayar setelah menunggu kepulangan jenazah Shinta hampir selama 20 hari sejak ditemukan tewas di Danau Trebgast, Bavaria, Jerman pada hari Kamis (9/8/2018) silam.
Hasil autopsi mengungkapkan jika penyebab kematian Shinta murni kecelakaan. Petugas tidak menemukan adanya kekerasan atau tindak pidana pada tubuhnya begitu ditemukan.
Maskapai Thai Arways TG 433 kemudian dipilih Kementerian Luar Negeri untuk membawa jenazah mahasiswi kedokteran Universitas Bayreuth itu meninggalkan Jerman dua hari lalu. Kemarin jenazah tiba di Bandara Soekarno-Hatta dan baru bisa diterbangkan ke Bandara Abdulrachman Saleh, Kabupaten Malang, tadi pagi.
Setelah beberapa saat disemayamkan di rumah duka, jenazah kemudian dibawa ke masjid terdekat untuk disalati. Ba'da Salat Jumat, jenazah dibawa ke TPU Punden, Bandulan, Sukun, Kota Malang untuk dimakamkan.
Ucapan terima kasih juga disampaikan keluarga kepada pihak-pihak yang telah bekerja keras hingga jenazah Shinta tiba di rumah duka.
"Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membawa pulang jenazah almarhumah. Semoga dicatat sebagai perbuatan mulia," ungkap Umi.
Selamat jalan Shinta. dtc