Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Simalungun. Tokoh petani di Kabupaten Simalungun, Darwis Sipayung mengaku prihatin dengan maraknya judi toto gelap (togel) hingga ke wilayah perkampungan saat ini. Menurut mantan Ketua Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) Kabupaten Simalungun itu, maraknya judi togel saat ini membuat banyak petani di sentra produksi pertanian, seperti kecamatan Panei,Raya,Jorlang Hataran,Dolok Panribuan,Girsang Sipanganbolon,Tanah Jawa,Silimakuta dan Pamatang Silimakuta malas bekerja di ladang atau sawahnya.
"Saya prihatin sekali akibat maraknya judi togel sampai ke perkampungan banyak petani yang malas ke ladang atau ke sawah,karena sudah lebih betah membahas togel di warung kopi dari pagi sampai siang," ujar Darwis.
Darwis berharap Kapolres Simalungun memberikan perhatian serius dalam memberantas judi yang sudah merusak kehidupan petani.
"Karena petani malas ke ladang atau sawah berdampak pada kualitas dan minimnya produksi tanaman, sehingga petani selalu merugi dan harus terlilih hutang untuk biaya produksi bahkan ada yang kesulitan menutupi biaya hidup keluarganya," ujar Darwis.
Kapolres Simalungun, AKBP M Liberty Panjaitan sebelumnya kepada wartawan mengatakan, pihaknya tetap berkomitmen dalam pemberantasan berbagai praktek judi yang merupakan salah satu penyakit masyarakat.
Polisi menurutnya tidak pernah tutup mata terhadap judi dan sudah banyak yang ditangkap pelaku judi togel