Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Tokyo. Toyota tidak mau pelit lagi soal mobil hybrid. Mulai tahun ini Toyota akan memberikan akses gratis untuk paten teknologi irit Bahan Bakar Minyak (BBM).
Demikian dilaporkan Nikkei Asian Review seperti dikutip dari Reuters, Rabu (3/4/2019). Toyota setidaknya memiliki 20.000 paten yang masih aktif dalam teknologi hybrid.
Dengan dibukanya paten hybrid, orang bisa mengakses teknologi motor listrik, power converter dan baterai yang digunakan mobil-mobil hybrid Toyota.
Kenapa tiba-tiba Toyota berbaik hati membuka patennya? Perubahan ini terjadi karena Toyota khawatir teknologi hybrid jadi tidak relevan setelah kemunculan mobil-mobil listrik murni.
Toyota sudah menjual puluhan juta mobil hybrid di seluruh dunia. Prius masih menjadi mobil populer disusul Camry hybrid, Lexus dan lainnya. Toyota memiliki banyak varian mobil bertenaga hybrid, ada sekitar 34 model yang dijual di pasar global. Di Amerika saja ada 4 model Prius hybrid, Camry, sedan Avalon, Highlander, dan RAV4. Sementara di Indonesia Toyota menjual mobil hybrid Camry dan Alphard yang harganya cukup mahal.
Toyota pertama kali merilis Coaster Hybrid EV di bulan Agustus 1997 dan mobil hybrid perdana yang diproduksi massal, Prius, pada bulan Desember tahun yang sama.
Sejak itu, mobil hybrid Toyota terus digemari di seluruh dunia. (dto)