Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Langkat. Jumlah petugas penyelenggara Pemilu 2019 yang meninggal duna terus bertambah. Mereka rata-rata meninggal akibat kelelahan menjalankan tugas dalam rekapitulasi surat suara Pilpres dan Pemilu Legislatif 2019.
Anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI asal Sumatera Utara (Sumut), Evi Novida Ginting, dalam kunjungannya ke Langkat, mengatakan, sudah 230 orang yang meninggal dunia. Kini, ditambah lagi petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 3 Kelurahan Brandan Timur Baru, Kecamatan Babalan, Kabupaten Langkat yang meninggal dunia, Minggu (28/4/2019).
"Pahlawan Pemilu 2019" itu bernama Hermagus Mamat Siregar (42). Dia meninggal dunia,setelah mengalami kelelahan.
Bendahara Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Babalan, Ridwan, saat dihubungi medanbisnisdaily.com, Minggu (28/4/2019) malam, membenarkan bahwa ada petugas KPPS bernama Hermagus Mamat Siregar yang meninggal dunia, bahkan telah dimakamkan.
"Almarhum Mamat Siregar sudah dikebumikan oleh keluarganya. Almarhum sudah selesai melaksanakan tugas selaku KPPS di TPS 3 Kelurahan Brandan Timur Baru. Sebelum meninggal dunia, almarhum kelelahan saat menyelesaikan tugas sejak 17 April lalu. Sebelumnya, upaya untuk membawanya ke rumah sakit memang tertunda, karena dia tidak mau dibawa, shingga akhirnya meninggal dunia di rumah duka di Pangkalan Brandan," jelas Ridwan.
Ketua KPU Langkat, Sopian Sitepu, membenarkan kejadian tersebut. "Tadi (Minggu, 28/4/2019) siang, kita diberi kabar dari Ketua PPK Kecamatan Babalan, bahwa petugas KPPS di Kelurahan Brandan Timur Baru atas nama Hermagus Mamat Siregar telah meninggal dunia," ujarnya.