Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Seorang prajurit TNI asal kesatuan Batalyon Infanteri 125/Si'mbisa, Sertu AS mendadak meninggal dunia di Rumah Sakit Latersia Binjai, Jalan Soekarno-Hatta, KM 18, Binjai Timur, Rabu (5/6/2019) malam. Informasi yang diperoleh, AS tiba di RS Latersia tersebut dengan diantarkan oleh temannya sekitar pukul 05.30 WIB. Kepada petugas medis, teman AS menjelaskan bahwa oknum prajurit TNI ini usai menenggak minuman beralkohol serta yang lainnya.
Setiba di RS, AS memang sudah dalam kondisi gelisah dan kejang-kejang. Oleh petugas medis, korban langsung dipasangkan infus. Bahkan, ia juga sempat diberi perawatan medis berupa obat diazepam 2 ampul untuk menenangkannya.
Namun sekira pukul 08.00 WIB, tekanan darahnya mencapai 90/80 mmHg dengan suhu demam tinggi mencapai 41,6 derajat Celcius. Sehingga kemudian, korban pun menghembuskan nafas terakhirnya.
Kepala Penerangan Kodam (Kapendam) I/Bukit Barisan (BB), Kolonel Inf Roy Hansen J Sinaga, menegaskan, kasus meninggalnya oknum TNI di Kota Binjai ini kini sudah ditangani oleh Subdenpom Binjai.
"Penyelidikan kasusnya sudah ditangani Subdenpom Binjai, sehingga saat ini kita masih menunggu hasilnya," katanya dalam rilisnya di Media Centre Makodam I/BB, Jalan Gatot Subroto Km 7,5 Medan, Kamis (6/6/2019).
Untuk itu Roy berharap, penyelidikan oleh Subdenpom Binjai akan bisa mengungkap fakta sebenarnya tentang meninggalnya anggota TNI AD berinisial AD tersebut.
"Dengan adanya hasil penyelidikan Subdenpom Binjai nantinya, maka informasi yang simpang siur terkait meninggalnya oknum TNI dimaksud akan menjadi jelas. Karenanya, kita harapkan rekan-rekan media bisa bersabar dan menunggu hasil penyelidikan selesai," pungkasnya.