Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Jakarta - Panitia seleksi calon pimpinan (Pansel Capim) KPK telah menggelar uji kompetensi para capim KPK. Uji kompetensi itu diharapkan bisa menghasilkan capim yang punya visi pemberantasan korupsi demi mewujudkan kesejahteraan rakyat.
"Yang kita perlukan orang-orang yang memang berpikir bahwa pemberantasan korupsi itu adalah satu hal yang prioritas dan penting sebagai bagian dari dukungan atau pilar penting dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat," kata Kabiro Humas KPK Febri Diansyah di gedung KPK, Jalan Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Kamis (18/7/2019).
Dia mengatakan visi itu bisa terlihat dari makalah yang ditulis para capim KPK. Febri berharap para capim yang punya visi melemahkan pemberantasan korupsi tidak dipilih.
"Jangan sampai ada calon-calon pimpinan yang justru visinya melemahkan pemberantasan korupsi itu kemudian yang dipilih. Pemberantasan korupsi itu tidak bisa hanya bicara soal penindakan saja, tapi juga tidak bisa juga soal pencegahan saja. Keduanya harus sama-sama kuat sesuai definisi di undang-undang Tindak Pidana Korupsi dan amanat di undang-undang KPK," jelasnya.
Sebelumnya, pansel capim KPK menggelar uji kompetensi di Pusdiklat Setneg, Jalan Gahuri I, Cilandak, Jakarta Selatan. Ada dua bentuk uji kompetensi yang dilakukan, yakni check point multiple choice dengan 70 pertanyaan soal yang berbasis digital dan menggunakan laptop.
Ujian yang kedua adalah mengetik makalah maksimal 10 halaman. Hasil uji kompetensi ini akan diumumkan Senin pekan depan.
dtc