Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Perhelatan Jong Bataks Arts Festival (JBAF) yang digelar untuk memperingati Hari Sumpah Pemuda kembali digelar Rumah Karya Indonesia (RKI) bersama kelompok seni lainnya di Sumatera Utara. Tahun ini, panitia mengangkat tema "Pemuda dalam Teater Tradisional". Demikian keterangan tertulis Direktur JBAF 2019, Ojax Manalu kepada medanbisnisdaily.com, Jumat (18/10/2019).
Acara tahunan RKI yang menginjak usia keenam ini akan dilaksanakan di Taman Budaya Sumatera Utara, Jalan Perintis Kemedekaan No 33, Medan, 25-27 Oktober 2019. Dalam acara itu akan ditampilkan, sejumlah pertunjukan teater tradisional yang ada di Medan dan luar Medan.
“Jong Bataks Arts Festival merupakan kegiatan yang bertujuan unttuk membangun mental berkarakter Pancasila, menumbuhkan semangat nasionalisme, serta meningkatkan kembali keberagaman seni di Sumatera Utara,” jelas Ojax.
Selain itu, sambung Ojax, Jong Bataks Arts Festival juga menjadi wadah untuk mengembangkan spirit nasionalisme di kalangan generasi muda. RKI sendiri, katanya, bertekad memaknai, merawat, dan menghidupkan tradisi melalui kreativitas karya seni.
Terkait tema, dijelaskan Ojax, teater merupakan salah satu karya seni yang dahulunya dipakai sebagai kritik sosial. Karenanya RKI melalui ruang pertunjukan mengangkat teater tradisional sebagai bentuk dari semangat nasionalisme..
Hal senada juga diungkapkan Sekretaris JBAF 2019, Audrin Manurung. Untuk tahun, kata Audrin panitia menargetkan pengunjung sebanyak 5000 orang, terutama dari kalangan milenial.
Sejumlah pertunjukan dan kelompok teater yang akan tampil di gawean itu, di antaranya, ketoprak dor, Teater Sasada Bahtera, Teater Harapan, Teater Lampu Production, Komunitas Bandar Peran, Komunitas Tanda Tanya (Aceh), Teater Randai (Padang). Selain itu juga akan ditampilkan karya sendratari dari Sanggar Jolo New, Sihuttur Dancer, dan Sanggar Sendratasik SMA PAB 4 Sampali.