Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Jakarta - Proyek sodetan yang hubungkan Kali Ciliwung dengan Banjir Kanal Timur (BKT) tersendat karena pembebasan lahan. Hingga kini dari 1,2 km sodetan yang mau dibangun, baru selesai 600 m.
Menurut Menteri PUPR Basuki Hadimuljono masih menunggu Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan soal pembebasan lahan proyek. Basuki menjelaskan 600 m proyek yang selesai sudah mandek sejak tahun lalu tanpa pengerjaan lanjutan.
"Kalau sodetan tergantung Pak Gubernur (Anies Baswedan) tentang pembebasan lahan. In take-nya karena kita kan di bawah itu terowongan. Sampai sekarang sudah sampai Cipinang, jadi Otista sampai Cipinang sudah selesai, udah tahun yang lalu malah," kata Basuki di kantor Kemenko Kemaritiman dan Investasi, Jumat (3/1/2020).
"Cuma in take-nya di Ciliwung masih ada pembebasan lahan," lanjutnya.
Namun, Basuki menyebut Anies sudah bertemu warga yang ada di proyek sodetan. Menurutnya, warga sudah setuju dan penentuan lokasi proyek juga sudah dilakukan.
"Alhamdulillah katanya Pak Gubernur sudah ketemu warga dan kelihatannya warga sudah setuju. Penlok sudah kami ajukan juga," kata Basuki.
Sodetan Ciliwung sendiri dibangun untuk mengalirkan air dari Kali Ciliwung menuju Banjir Kanal Timur. Hal ini dilakukan untuk mengurangi beban intensitas air di Kali Ciliwung. dtc