Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Nisel. Antisipasi Ketahanan pangan ditengah Pandemi wabah Corona atau virus Corona disease 2019 (Covid-19), unsur forum komunikasi pimpinan daerah (Forkompinda) Kabupaten Nias Selatan (Nisel) tinjau lahan untuk penanaman jagung dan singkong seluar 13 hektar, Senin (20/04/2020).
Bupati Nias Selatan, Hilarius Duha, mengatakan langkah ini merupakan kesiapan dalam menghadapi wabah virus Corona bila berkepanjangan.
"Bagaimanapun soal ketahanan pangan, apalagi pimpinan pusat telah menyampaikan ke kita bahwa kita tetap mengantisipasi tentang itu (virus Corona yang berkepanjangan)," kata Hilarius kepada sejumlah wartawan di lokasi caon lahan tersebut.
13 hektar lahan yang telah dipersiapkan tersebut tersebar diduga lokasi, yakni 5 hektar di Desa Sondrege'asi Kecamatan Luahagundre Maniamolo dan 8 hektar di Desa Hilifa'omasi Hilisimaetano Kecamatan Maniamolo.
Hilarius Duha, menyampaikan bahwa ketahanan pangan yang dimaksud adalah salah satu upaya sebagai pengganti beras, yang cepat produktif seperti jagung dan singkong yang dapat dipanen dalam waktu tiga bulan sehingga ketersediaannya tetap ada.
"Seperti yang disampaikan Pak Kapolres juga tadi bahwa ini merupakan salah satu yang memotivasi masyarakat," ujarnya.
Diteruskannya, bahwa para Kepala Desa juga dapat mengalokasikan dana selain dana untuk jejaring sosialnya.
Ditanyai soal anggaran, Hilarius Duha, menyebutkan bahwa pihaknya telah mempersiapkan melalui refokusing anggaran.
Sementara itu, Danlanal Nias, Kolonel Laut (P) Jan Lucky Boy Siburian, menyempaikan bahwa hal itu juga merupakan langkah kedepan bagaimana membangun ketahanan pangan dan hal yang tidak kita inginkan.
"Selain itu juga, pada ketahanan pangan ini kita menghidupkan lahan-lahan yang tidur menjadi lahan yang produktif," tukasnya Boy.
Turut hadir pada peninjauan lahan tersebut, Kapolres Nias Selatan, AKBP I Gede Nakti Widhiarta, Kadis Ketahanan Pangan, Ermanjaya Bu'ulolo, Kadis Pertanian, Norododo Sarumaha, Camat Luahagundre Maniamolo, Rosmanis Dakhi, Camat Maniamolo, Riang Hati Wau dan beberapa kepala desa lainnya.