Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Batubara. Rencana Pemerintah Kabupaten Batubara untuk membangun Kantor Bupati pada tahun 2020 di areal Perkebunan PT Socfindo dipastikan molor.
Hal tersebut disebabkan saat ini Pemerintah Kabupaten Batubara tengah mengoptimalkan penggunaan anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) dengan memprioritaskan untuk antisipasi dan penanganan dampak penularan covid-19.
"Untuk pembangunan kantor bupati ditahun ini dipastikan batal. Karena ada surat edaran dari kementerian ditengah masa covid-19 ini, anggaran dioptimalkan untuk antisipasi dan penanganan covid-19," kata Kepala Dinas PUPR Kabupaten Batubara, Khairil Anwar, kepada medanbisnisdaily.com, di Kantor DPRD Batubara, Kecamatan Lima Puluh, Selasa (16/6/2020).
Ia mengatakan, dalam tahap perencanaan, pembangunan Kantor Bupati Batubara diperkirakan akan menelan anggaran sebesar Rp 21 miliar.
"Anggaran diperkirakan Rp 21 miliar. Tahun depan (2021) itu akan diusulkan kembali," katanya.
Sementara, Kepala Bidang Pertanahan, Pemerintah Kabupaten Batubara, Van Yudhistira Silalahi Sihaloho mengatakan, sampai saat ini pembangunan Kantor Bupati Batubara masih dalam tahap persiapan administrasi persiapan lahan.
"Belum ada proges dipihak bidang pertanahan. Masih tahap persiapan administrasi persiapan lahan. nominal/harga pasti untuk ganti lahan belum diketahui. Pemkab mempersiapkan 14 M. Untuk pembebasan lahan beserta proses penyelesaian administrasinya secara lengkap belum tau kapan fix-nya hingga siap untuk dibangun. Karena beberapa program ditunda akibat efek penanganan covid-19," ujarnya.