Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Sao Paulo. Menteri Pendidikan Brasil mengundurkan diri dari jabatannya hanya lima hari setelah dia ditunjuk menjabat. Dia dituduh berbohong atas riwayat akademisnya.
Seperti dilansir AFP, Rabu (1/6/2020) Carlos Alberto Decotelli adalah orang kulit hitam pertama yang diangkat oleh Presiden sayap kanan Jair Bolsonaro sebagai Menteri Pendidikan.
Namun, hanya lima hari berselang, Juru Bicara Paulo Roberto, Decotelli menyerahkan pengunduran dirinya ke Bolsonaro.
Bolsonaro menunjuk Decotelli pekan lalu sebagai pengganti Abraham Weintraub, yang mengundurkan diri pada pertengahan Juni setelah terlibat dalam serangkaian kontroversi, termasuk membuat komentar rasis anti-China di Twitter.
Decotelli mengklaim dia memegang gelar Master dari Getulio Vargas Foundation di Brasil, gelar doktor dari Universitas Rosario di Argentina dan doktoral dari Universitas Wuppertal Jerman.
Namun klaim bahwa gelar-gelar itu palsu, muncul beberapa hari setelah pengangkatannya, membuat sebagian besar media Brasil menyebutnya sebagai "mantan menteri masa depan."
Kredensial akademik itu sebelumnya telah dielu-elukan oleh Bolsanaro dalam sebuah tweet yang mengumumkan pengangkatannya minggu lalu.
Namun, rektor Universitas Rosario mengatakan Decotelli belum mendapatkan gelar doktor di sana dan tidak pernah mempertahankan tesisnya.
Pada hari Senin (29/6), Decotelli menjelaskan bahwa juri universitas telah memintanya untuk membuat perubahan pada tesisnya, tetapi dia kehabisan uang dan harus kembali ke Brasil.
Universitas Wuppertal mengatakan dalam pernyataannya bahwa Decotelli belum mendapatkan gelar akademis di sana.
Decotelli juga dituduh menjiplak beberapa makalah akademik selama masa studinya di Brasil. Universitas Brasil mengatakan pada Selasa (30/6), menteri itu tidak menjadi profesor di sana dari 2016-18, seperti yang dinyatakan dalam CV-nya.
Sejak Bolsonaro menjabat sebagai Presiden Brasil pada Januari 2019, pemerintahannya telah diwarnai oleh pemecatan atau pengunduran diri lusinan menteri, karena kontroversi atau ketidakcocokan dengan presiden. Decotelli adalah menteri pendidikan ketiga dalam 18 bulan.
Selain itu, dua menteri kesehatan telah mengundurkan diri sejak awal pandemi virus Corona di Brasil.(dtc)