Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Teheran - Badan Energi Atom Internasional (IAEA) melaporkan tidak ada kerusakan pada fasilitas nuklir Iran, menyusul rentetan ledakan di wilayah Isfahan pada Jumat (19/4) waktu setempat, yang digambarkan sebagai serangan pembalasan Israel.
Seperti dilansir AFP, Jumat (19/4/2024), laporan itu disampaikan IAEA yang memantau situasi di wilayah Iran dengan cermat.
"IAEA bisa memastikan bahwa tidak ada kerusakan pada situs nuklir Iran," sebut IAEA yang berbasis di Wina, Swiss, dalam laporannya yang disampaikan via media sosial X.
Lebih lanjut, IAEA menyerukan "pengendalian diri yang ekstrem dari semua pihak".
Ditegaskan juga oleh badan pengawas nuklir itu bahwa "fasilitas nuklir tidak boleh menjadi target dalam konflik militer".
Awal pekan ini, ketua IAEA Rafael Grossi mengatakan bahwa Iran menutup instalasi nuklirnya untuk alasan keamanan.
Kantor berita Iran, Fars, sebelumnya melaporkan tiga ledakan terdengar di dekat area Qahjavarestan, di dekat bandara Isfahan dan di dekat pangkalan udara militer ke-8 Shekari di Provinsi Isfahan. Sedangkan kantor berita resmi IRNA menyatakan "tidak ada kerusakan besar" di wilayah Iran. dtc