Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Ketua DPD Partai Gerindra Sumut, Gus Irawan Pasaribu, menegaskan bahwa Kota Medan membutuhkan pemimpin baru.
"Survey kita terkait tingkat kepuasan warga Medan akan kinerja Pemko Medan. Hasilnya 86% tidak puas. Kemudian survey kita terkait keiinginan warga Medan mendapatkan pemimpin baru, dan itu mayoritas ingin pemimpin baru,” ujar Gus saat acara peresmian Kantor DPC Gerindra Medan, Sabtu (12/9/2020).
Gus berpesan agar seluruh anggota DPRD Medan berjuang memenangkan Bobby Nasution - Aulia Rachman yang merupakan jagoan Partai Gerindra di Pilkada Medan.
"Kepada para Anggota DPRD Medan, coba itu datangi pemilih dan sampaikan bahwa calon kita Bobby Nasution dan Aulia Rachman. Semua kader harus konsolidasi memenangkan ini. Saya lihat APK juga belum begitu banyak. Tapi tadi ketua Medan Ihwan Ritonga sudah akan lakukan konsolidasi,” tuturnya.
Di sisi lain, Gus Irawan juga menyoroti lemahnya pemimpin di Medan dan daerah lain di Sumut untuk melobi ke pusat. Dia berkisah selama empat tahun jadi Ketua Komisi VII DPR RI, tak banyak pemimpin daerah yang datang kepadanya untuk berdiskusi. “Malah dari daerah lain di luar Sumut yang datang,” ungkapnya.
Maka itu, kelak di tangan Bobby Nasution dan Aulia Rachman, diharap bisa menyerap anggaran pusat untuk dibawa ke Kota Medan.
Dijelaskan Gus, pada 2021, APBN akan ditingkatkan menjadi Rp2.747 Triliun. Dari angka itu, Gus berharap ada yang bisa dibawa ke Medan untuk pembangunan.
“Tahun ini, APBN itu mencapai Rp2.500 triliun, berapa yang sampai ke Medan? Nah tahun depan itu meningkat hingga Rp2.747 T, harusnya bisa kita serap untuk meningkatkan pembangunan,” tanya Gus.
Dari APBD Kota Medan yang mencapai Rp6 Triliun per tahunnya, Gus pesimis itu akan cukup untuk pembangunan kota. “Cukup itu? Kalau cukup tidak akan ada lagi banjir di Medan, jalan rusak dan sebagainya. Artinya kan kurang,” lanjut Gus.