Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Labura. Kilowatt-hour (kWh) meter listrik di Kantor Inspektorat Kabupaten Labuhanbatu Utara (Labura), Sumut, yang terletak di Jalan Koptu Mahmun Lubis Komplek Pasar Blok C 1-2 meledak, Rabu (23/9/2020) sekitar pukul 13.30 WIB. Terbakarnya kWh meter yang biasanya digunakan sebagai unit penagihan untuk energi yang dikirim ke konsumen oleh utilitas listrik itu, membuat panik masyarakat. Terlebih, lokasi tersebut merupakan kawasan perkantoran yang berbentuk ruko dan berdempetan satu sama lain.
Kepala Bidang Pencegahan dan Penyuluhan pada Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Labura, Ghozali SE, kepada medanbisnisdaily.com mengatakan bahwa pihaknya langsung datang ke lokasi saat mengetahui peristiwa tersebut. Ia menyebut api berhasil dipadamkan dengan fire extinguisher atau Alat Pemadam Api Ringan yang merupakan alat perlindungan kebakaran aktif digunakan untuk memadamkan api atau mengendalikan kebakaran kecil biasanya dalam situasi darurat.
"Pihak Damkar langsung datang ke lokasi. Saat itu api belum membesar. Api berhasi dipadamkan dengan APAR. Orang-orang panik, dan gedung tidak terbakar," kata Ghozali.
Petugas pelayanan teknik dari PLN Aek Kanopan datang ke lokasi. Mengetahui kWh meter dalam keadaan terbakar, kWh meter tersebut kemudian diamankan dan dibawa ke Kantor PLN Aek Kanopan.