Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Medan. Pada Mei 2021, Sumatra Utara (Sumut) diperkirakan inflasi sebesar 0,2% hingga 0,5%. Perkiraan inflasi terutama akan disumbang oleh bahan makanan. Perayaan Idulfitri yang membuat konsumsi meningkat ditengarai menjadi pemicu naiknya harga-harga barang.
Pengamat ekonomi dari Universitas Sumatra Utara (USU), Wahyu Ario Pratomo, mengatakan, inflasi di Mei terjadi karena pada bulan ini ada hari raya Idulfitri. "Biasanya ketika ada hari besar keagamaan nasional seperti Idulfitri, akan terjadi kenaikan harga akibat kenaikan permintaan barang. Makanya akan Sumut diperkirakan akan inflasi sekitar 0,2% hingga 0,5%," katanya, Senin (31/5/2021).
Menjelang Lebaran, sejumlah kebutuhan pokok memang mengalami kenaikan. Selain itu, barang-barang yang berhubungan dengan Idulfitri juga naik karena permintaan yang cukup tinggi.
"Sebenarnya inflasi usai Lebaran memang sering terjadi. Bahkan bisa pun di atas 1%. Harga-harga kan naik seperti daging sapi dan ayam hingga cabai. Tapi tahun ini meski permintaan naik, masih cukup landai juga dibandingkan Lebaran-lebaran sebelumnya. Karena konsumsi juga belum tinggi karena pendapatan masyarakat masih belum normal akibat pandemi," kata Wahyu.
Dikatakannya, jika merujuk pada harga-harga yang naik jelang Idulfitri, kelompok makanan memang akan menjadi penyumbang utama. Hal itu karena masyarakat hanya menfokuskan pengeluaran ke konsumsi makanan bukan ke barang-barang lain.