Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Kepala Biro Kepegawaian (Karowai) Kementrian Hukum dan Ham RepublikIndonesia (Kemenkumham RI), Sutrisno pastikan seleksi penerimaan calon Taruna dan Taruni (catar) Akademi Politeknik Ilmu Pemasyarakatan (Poltekip) dan Politeknik Ilmu Imigrasi (Poltekim) di Sumut dilakukan secara transparan.
Dalam siaran pers yang diterima medanbisnisdaily.com di Grup WhatsAap Kemenkumham Sumut, Selasa (8/6/3021) sore, Karowai meninjau langsung Seleksi Kemampuan Dasar (SKD) di gedung aula Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Sumut, Selasa sekitar pukul 10.00 WIB. Sutrisno didampingi Kakanwil Kemenkumham Sumut Imam Suyudi dan Kadiv Administrasi Betni Humiras Purba, menekankan kepada seluruh Calon Taruna yang ada untuk tidak mempercayai siapapun yang dapat menjanjikan kelulusan dalam seleksi yang tengah dilakukan ini.
Jika nanti ditemukan adanya oknum yang mencoba menawarkan diri untuk memberi bantuan berupa janji kelulusan dengan meminta imbalan uang, sudah bisa dipastikan hal tersebut adalah bohong. Jika itu terjadi, Sutrisno menyarankan untuk segara melaporkan kepada panitia seleksi maupun pihak kepolisian.
"Jangan ada yang percaya dengan oknum baik dari instansi Kemenkumham maupun yang lainnya dengan menjanjikan kelulusan dan meminta imbalan uang, itu bohong. Seleksi yang dilakukan ini secara transparan, jadi tidak ada lagi yang dapat merubah hasil ujian kecuali dengan kemampuan kalian sendiri," ujar Sutrisno saat memberi sambutan di hadapan calon taruna.
Selain itu, Sutrisno juga menambahkan jika nantinya ditemukan adanya calon taruna yang mencoba berbuat curang dalam seleksi yang dilakukan ini, tidak menutup kemungkinan pihaknya akan langsung melakukan diskualifikasi.
"Jangan coba berbuat curang dalan seleksi ini, jika ditemukan adanya kecurangan saya pastikan akan langsung didiskualifikasi. Walaupun saya yakin, untuk dapat melakukan kecurangan dalam seleksi yang dilakukan ini kecil. Karna sebelum masuk ke ruang ujian semua diperiksa dengan ketat," pungkasnya.
Sementara itu, nantinya dari hasil seluruh seleksi yang dilakukan dalam penerimaan Catar Taruna dan Taruni di Sumut ini nantinya akan kembali disaring dengan menguji bersama peserta lainnya yang berasal dari seluruh Indonesia. Dimana, hanya akan ada 650 catar yang dapat mengikuti pendidikan sekolah kedinasan Poltekip dan Poltekim 2021 ini.