Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Budapest - Prancis dipaksa berbagi angka oleh tim lemah Hungaria dengan skor 1-1. Striker Prancis Antoine Griezmann menilai timnya lupa caranya main di stadion yang penuh.
Les Bleus menyambangi Hungaria di Budapest Arena dalam lanjutan penyisihan Grup F Euro 2020, Sabtu (19/6/2021) malam WIB. Di pertandingan itu, Prancis begitu dominan dengan penguasaan lebih dari 60% ball possession dan melepaskan 15 percobaan.
Akan tetapi, Hungaria bisa mengejutkan tim tamu setelah Attila Fiola menceploskan gol pembuka jelang turun minum. Baru di menit ke-66, Prancis bisa menciptakan gol balasan yang lahir dari kaki Griezmann, usai menyambar sapuan pemain Hungaria yang gagal.
Satu angka yang didapat memang menempatkan Prancis ke puncak klasemen Grup F dengan perolehan empat poin, unggul satu poin dari Jerman (2) dan Portugal (3). Selanjutnya, Prancis mesti melakoni laga terakhir untuk menentukan kelolosan ke fase grup dengan menghadapi Portugal pada pekan depan.
Setelah berhasil mengatasi krisis virus corona, Hungaria telah mengizinkan stadion tuan rumah Euro 2020 dipenuhi penonton. Griezmann mengatakan, riuhnya suporter di stadion memengaruhi Prancis.
"Ini adalah pertama kalinya dengan stadion yang penuh. Rasanya berbeda dari yang biasanya dilakukan," ucap Griezmann usai pertandingan dilansir AP. "Anda tidak bisa mendengar apapun. Kami tidak bisa mendengar satu sama lain di lapangan."
"Tapi senang sekali sih bisa bermain di depan banyak penonton lagi," kata bomber Barcelona itu.
Sementara itu pelatih Prancis Didier Deschamps mengatakan timnya tidak cukup bagus. "Kami seharusnya bisa unggul lebih dulu. Mereka toh cuma mencetak gol dari satu-satunya kesempatan yang diciptakan. Tapi mengingat konteksnya, kami menerima satu angka ini," ucap dia usai Prancis diimbangi Hungaria. dtc