Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Budapest. Didier Deschamps cukup menyayangkan dua gol yang bersarang ke gawang Prancis. Sebab dua gol itu Portugal itu hasil dari kesalahan Les Bleus sendiri.
Laga Portugal vs Prancis di Puskas Arena, Kamis (24/6/2021) dini hari WIB tuntas dengan skor sama kuat 2-2. Prancis tertinggal lebih dulu usai dibobol Cristiano Ronaldo dari titik penalti.
Karim Benzema menyamakan skor, juga dari titik 12 pas pada menit ke-45, disusul gol yang membalikkan keadaan pada menit ke-47. Portugal lantas memaksakan hasil imbang melalui eksekusi penalti kedua Ronaldo di menit ke-60.
Pertandingan berjalan ketat, dengan kedua tim sama-sama mencatatkan lima peluang on target. Pelatih Prancis Didier Deschamps mengakui pertandingannya sulit, yang membuatnya cukup kecewa dengan terciptanya dua gol Portugal.
Pada penalti pertama, penalti diberikan ke Portugal karena Hugo Lloris terlambat meninju bola sehingga malah mengenai kepala Danilo Pereira. Tapi ada andil kegagalan mengantisipasi tendangan bebas Portugal di sana oleh keseluruhan pertahanan Prancis.
Sementara penalti kedua adalah akibat handball Jules Kounde. Beruntung bagi Prancis, hasil imbang ini tak cukup untuk menggeser mereka dari puncak Grup F karena Jerman juga imbang dengan Hungaria.
"Ini menjadi sebuah pertarungan dan pertandingannya tidaklah mudah. Kami memberi mereka dua gol dari kesalahan. Kami mencoba memenangi laga," ungkap Didier Deschamps kepada beIN Sports dikutip BBC.
"Tapi ini berarti bahwa kami di puncak klasemen dan itu adalah posisi terbaik. Kami akan mensyukurinya dan memulihkan diri, karena kompetisi tahap baru dimulai," ujarnya.
Prancis selanjutnya akan menghadapi Swiss di babak 16 besar Euro 2020 di Arena Nationala, Bukares, Selasa (29/6/2021) dini hari WIB.(dts)