Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Tel Aviv. Presiden Israel, Isaac Herzog, menghubungi Presiden Palestina, Mahmoud Abbas, untuk menyampaikan ucapan selamat atas perayaan Idul Adha yang jatuh pada Selasa (20/7) waktu setempat.
Seperti dilansir media lokal Israel, The Times of Israel, Selasa (20/7/2021), kantor kepresidenan Israel menyebut bahwa Herzog berbicara dengan Abbas via telepon pada Senin (19/7) malam waktu setempat untuk menyelamatinya atas perayaan Idul Adha.
Kantor berita Palestina, WAFA, secara terpisah juga melaporkan soal ucapan selamat Idul Adha dari Herzog untuk Abbas tersebut. Selain Herzog, Abbas juga disebut menerima ucapan selamat Idul Adha dari Menteri Pertahanan Israel, Benny Gantz.
Percakapan telepon antara para pejabat Israel dengan Presiden Palestina ini terjadi di tengah ketegangan baru di kompleks Masjid Al-Aqsa. Warga Palestina marah atas masuknya sekitar 1.700 warga Yahudi ke kompleks Al Haram Al-Sharif pada Minggu (18/7) waktu setempat untuk memperingati hari Tisha B'Av.
Kompleks Al Haram Al-Sharif yang menjadi lokasi Masjid Al-Aqsa, juga disucikan oleh warga Yahudi yang menyebutnya sebagai Temple Mount dan diyakini menjadi lokasi dua kuil Yahudi pada era-Alkitab.
Rekaman video menunjukkan warga Yahudi berdoa di kompleks suci itu, yang jelas melanggar status quo sejak lama yang melarang warga Yahudi berdoa di sana.
Sementara itu, percakapan telepon antara Herzog dan Abbas ini merupakan yang kedua kali dalam delapan hari terakhir. Pekan lalu, Abbas menghubungi Herzog untuk mengucapkan selamat setelah dia terpilih menjadi Presiden ke-11 Israel.
Dalam voting parlemen, Herzog (60) mengalahkan mantan kepala sekolah Miriam Peretz untuk menggantikan Presiden Reuven Rivlin, yang terpilih pada tahun 2014. Jabatan presiden di Israel merupakan posisi seremonial yang diputuskan oleh parlemen, atau Knesset.
Diketahui bahwa kekuasaan eksekutif sebenarnya dipegang oleh Perdana Menteri (PM) Israel yang kini dijabat oleh Naftali Bennett, yang menggantikan Benjamin Netanyahu yang lengser usai 12 tahun berkuasa.
Dalam percakapan telepon pekan lalu, Herzog berterima kasih kepada Abbas dan menyampaikan harapannya untuk mempertahankan komunikasi reguler antara mereka. "Untuk memajukan hubungan dan harapan perdamaian antara kedua negara yang bertetangga," sebut Herzog saat itu.(dtc)