Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Kamar Dagang dan Industri Sumatra Utara (Kadin Sumut) berupaya menggandeng sekaligus meningkatkan kemitraan dengan PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) setelah BUMN pelabuhan itu resmi digabung (merger).
Upaya meningkatkan kemitraan dan kerja sama tersebut disampaikan Ketua Umum Kadin Sumut, Khairul Mahalli dalam siaran persnya yang diterima, Rabu (13/10/2021).
Disebutkan Mahalli yang juga Ketua Umum BPP Gabungan Perusahaan Ekspor Indonesia GPEI), langkah tersebut telah diawali melalui kunjungan kerja sama dan kemitraan yang dilaksanakan Selasa (12/10/2021) di Kantor Pelindo Medan yang berada di Belawan.
Rombongan Ketum Kadin Sumut Khairul Mahalli didampinggi Ketua Bidang Ekspor Impor Kawasan India, Pakistan, Srilanka, Banglades Tonny Silvaraj dan Wakil Ketua CH Idham Dalimunthe disambut oleh Direktur Pelindo Multi Terminal Drajat Sulistyo di ruang kerjanya didampingi Ridwan Sani Seregar.
Direktur Pelindo Multi Terminal Drajat Sulistyo, mengatakan, PT Pelindo di Indonesia yang sebelmya terbagi empat masing- masing PT Pelindo 1, 2, 3 dan 4 kini sudah digabungkan. Pelindo 1 setelah dilebur dijuluki Non Peti Kemas yang bermarkas di Pelabuhan Belawan
Sedangkan PT Pelindo 2 dijuluki Polindo Jakarta Logistik, dan PT Pelindo 4 Makassar pasca merger dijuluki Pelindo Makasar Marine serta Pelindo 3 Tanjung Perak pasca merger dijuluki Pelindo Tanjung Perak yang khusus membidangi peti kemas.
"Jadi setelah Pelindo merger, maka pengusaha tak perlu repot dalamem mengatir arus barang dari dan ke pelabuban mulai dari Sabang sampai Merauke, termasuk ke luar negeri.
Pada pertemuan itu Drajat Sulistiko memegaskan, pihaknya siap melakukan konsulidasi dengan para pengusaha di Sumatera Utara sekaligus siap membantu bahkan memberi kemudaan, khususnya dalam kegiatan yang menggunakan kontainer dari dan ke pelabuhan.