Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Manchester - Raheem Sterling selalu jadi andalan Pep Guardiola di Manchester City. Tapi kini, sepertinya Sterling sedang tidak jadi anak emasnya Pep lagi...
Raheem Sterling selalu jadi pilihan utama Pep Guardiola untuk mengisi lini serang Manchester City sejak tahun 2016. Malah, Sterling mampu ditempatkan sebagai false nine dengan baik dan mendulang banyak gol.
Sterling sudah mengemas 115 gol dari 302 laga sejak berseragam City. Banyak pihak menilai, Guardiola mampu mengeluarkan potensi terbaik pemain asli Inggris tersebut.
Sayangnya di awal musim ini, ada rumor tidak menarik antara Raheem Sterling dan Pep Guardiola. Sterling kerap dicadangkan karena Guardiola tidak memilihnya sebagai pemain utama.
Raheem Sterling memang sudah bermain tujuh kali di Liga Inggris awal musim ini. Namun, cuma dua kali dirinya jadi starter dan lima kali jadi pemain pengganti.
"Jelas ada suatu masalah, terlebih City baru membeli Jack Grealish dengan harga mahal 100 juta Pounds dan mengisi posisinya," terang pundit sepakbola yang juga eks pemain Arsenal, Ian Wright seperti dilansir dari Mirror.
Grealish memang langsung dipercaya oleh Pep Guardiola. Grealish sudah tujuh kali bermain sebagai starter sejauh ini di Liga Inggris.
Maka Ian Wright menduga, sepertinya Guardiola lebih suka memakai jasa Grealish dibanding Raheem Sterling. Toh Grealish pun mampu langsung nyetel di tim.
"Oleh sebab itu, Sterling lagi jarang dimainkan. Padahal di Euro 2020 kemarin, bagus kok penampilannya," terang Wright.
"Kini semuanya ada di tangan Sterling. Mampukah dia membuktikan diri dan pantas bermain di skuad utama City lagi?" tutupnya. dtc