Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Medan. Setelah pekan lalu tembus Rp 3.300/kg dan merupakan harga tertinggi di tingkat petani tahun ini, harga TBS justru merosot pekan ini. Jika pekan lalu harga tertingginya Rp 3.300/kg, pekan ini hanya Rp 3.100/kg. Merosotnya harga TBS dipicu penurunan harga minyak kelapa sawit atau crude palm oil (CPO) yang mengalami koreksi. Menilik harga acuan di Bursa Derivatif Malaysia, CPO jeblok ke harga RM4.800/metrik ton dari sebelumnya di level RM5.153/metrik ton.
Secara rinci, harga TBS di 15 daerah penghasil sawit di Sumut pekan ini yakni:
1. Langkat Rp 2.850/kg
2. Deli Serdang Rp 2.900/kg
3. Serdang Bedagai Rp 2.920/kg
4. Simalungun Rp 2.860/kg
5. Batubara Rp 2.800/kg
6. Asahan Rp 2.850/kg
7. Labuhanbatu Utara Rp 2.850/kg
8. Labuhan Batu Rp 2.900/kg
9. Labuhanbatu Selatan Rp 2.920/kg
10. Padanglawas Utara Rp 2.980/kg
11. Padanglawas Selatan Rp 3.100/kg
12. Tapanuli Selatan Rp 2.880/kg
13. Tapanuli Tengah Rp 2.800/kg
14. Mandailing Natal Rp 2.950/kg
15. Pakpak Bharat Rp 2.870/kg
Menurut Ketua DPW Asosiasi Petani Kelapa Sawit Indonesia (Apkasindo) Sumut, Gus Dalhari Harahap, harga yang diterima petani di daerah penghasil memang masih bertahan di atas Rp 2.800/kg. Namun penurunan ini membuat petani sedikit kecewa setelah pekan lalu optimis bisa mendapatkan harga di atas Rp 3.000/kg untuk semua daerah penghasil sawit di Sumut.
"Tapi ini justru menurun. Jika melihat harga rata-rata TBS di Sumut pekan ini yang turun ke Rp 2.800 hingga Rp 3.100/kg dari pekan lalu Rp 2.900 hingga Rp 3.300/kg, maka daerah penghasil akan sulit mendapatkan harga di atas Rp 3.000/kg sebelum akhir tahun," katanya, Rabu (15/12/2021).
Begitupun, kata Gus, masih ada harapan harga TBS kembali naik di pekan depan. Apalagi pengamat memperkirakan harga CPO berpeluang naik ke RM 5.250 hingga RM 5.500 per metrik ton hingga akhir tahun. Jika melihat pada perkiraan ini, maka petani masih menyimpan asa untuk mendapatkan harga di atas Rp 3.000/kg tahun ini.