Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Gubernur Aceh, Nova Iriansyah, menemui Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi, di ruang kerja gubernur lantai 10 Kantor Gubernur Sumut, Jalan Pangeran Diponegoro, Medan, Selasa (11/01/2022).
Gubernur Nova Iriansyah menyebut pertemuan keduanya hanya silaturahmi biasa. Ia mengatakan mereka membahas penyelenggaraan PON XXI Sumut-Aceh tahun 2024, namun tidak secara spesifik.
"Kita juga gak tahu PON XX kan diundur setahun, kami menduga 2024 ada Pileg, Pilkada dan Pilpres, apa mungkin 2024, jangan-jangan bergeser (ditunda) juga," ujar Nova Iriansyah menjawab wartawan usai pertemuan.
Soal PON, menurutnya sudah diurus KONI. "Sudah mengalir seperti apa adanya, KONI yang urus, nanti pada saat kita ketua panitianya, secara formal kan gubernur, kan nanti 2024, mungkin 2023 dimulai," ujarnya.
Dalam pertemuan itu, Nova Iriansyah juga mengundang Gubernur Edy Rahmayadi datang ke Sabang. Edy menurutnya punya jejak sejarah di Sabang.
"Saya mengundang beliau untuk main-main ke Sabang, supaya nanti orang-orang Sumatera Utara juga lebih banyak mengenal Sabang," ujarnya.
Kemudian Nova Iriansyah juga berterima kasih kepada Edy Rahmayadi yang menurutnya telah ikut membina warga Aceh (Aceh Sepakat) yang ada di Sumut. "Nah sebenarnya itu saja (inti pertemuan), tidak ada yang spesifik," tambahnya.
Gubernur Sumut Edy Rahmayadi juga mengamini pernyataan Nova Iriansyah. Edy mengatakan pertemuan itu lebih membicarakan banyak hal diluar PON 2024.
"Kita sampaikan tidak secara khusus bicara PON, kita bicara ekonomi, sosial budaya, adat istiadat, kita kan tetangga yang dekat, orang Sumatera Utara banyak di Aceh, orang Aceh banyak di Sumatera Utara. Silaturahmi setiap saat dilakukan, kami diskusi, banyak yang bisa dimanfaatkan, di semua bidang," ujarnya.