Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Padang Sidimpuan. Terbiasa berbisnis masa kuliah membuat Turman ketagihan. Setelah sarjana dia tetap fokus mengembangkan usahanya. Memanfaatkan program Kredit Usaha Rakyat (KUR), saat ini Turman mengembangkan 2 usaha sekaligus.
"Awalnya usaha pangkas rambut, kemudian buka usaha jualan sparepart kenderaan ini," ujar Truman, Minggu (6/3/2022).
Turman Simanjuntak (21) adalah pengusaha sparepart dan oli kenderaan di Jalan Lintas Batunadu Kota Padangsidimpuan. Dengan sedikit menurunkan harga membuat barang sparepart dan oli kendaraan di tokonya banyak peminat.
"Kita berani menjual lebih murah, prinsipnya biar untung kecil terpenting laris bang,"katanya.
Turman salah satu nasabah KUR terbaik dari BRI Unit di Cabang Padang Sidimpuan. Standing banner cerita sukses usaha sparepartnya menjadi pajangan di BRI Unit Padang Sidimpuan.
Turman mengakui sangat terbantu dari pinjaman KUR BRI. Dengan KUR usahanya bisa berkembang seperti sekarang ini. Dia juga mengaku selalu tepat waktu dalam membayar cicilan.
"Terima kasih telah dipercayakan dan masuk kategori satu cerita sukses yang dibuat pada standing banner di BRI unit,"kata Turman.
Turman bercerita awal membuka toko sparepart dan oli kenderaan dimulai di tahun 2021. Namun rencana menjual sparepart dan oli ini sudah direncanakan jauh sebelumnya.
"Awal buka baru tahun 2021 modalnya dari uang simpanan ditambah pinjaman KUR,"katanya.
Turman bercerita tertarik di dunia bisnis sudah terpatri sejak masih kuliah. Ketika itu ia sudah memulai usaha berjualan berbagai minum jus dengan membuka kios sendiri tak jauh dari kampusnya berada.
Menurut Turman, usahanya berjualan jus termasuk memiliki prospek dengan omset yang lumayan. Sayangnya, Covid-19 masuk membuat semuanya berubah usahanya ikut terdampak, kampus diliburkan dan aktifitas masyarakat dibatasi.
Akhirnya usaha minuman jus miliknya sepi pengunjung hingga tutup pada tahun 2020 lalu.
Turman memutuskan menjual kios minuman jus dan membuka usaha pangkas dan berlanjut membuka usaha toko sparepart dan oli kenderaan seperti sekarang ini ditempat berbeda.
Turman pemuda lajang dan belum berkeluarga ini mengatakan mengelola dua usaha tersebut turut dibantu ibunya.
"Aku ikut membantu termasuk memangkas rambut juga sementara ibu menjaga toko. Tapi juga ada karyawan tukang pangkas yang digaji," katanya.
Dia berharap pandemi cepat berlalu kehidupan kembali normal dan usaha bisa kembali bangkit.