Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Tak kunjung bersih, arena perjudian mesin modus ketangkasan di Kabupaten Asahan, malah semakin marak. Parahnya, saat ini malah menjadi tren para penggila judi di kabupaten tersebut. Kabupaten Asahan yang dipimpin H Surya itu kini menjadi sasaran empuk para mafia judi. Contohnya seperti di kawasan Gudang Mafia di Sipaku, Sei Kamah, Perpas Sidodadi, Dadimulyo dan masih ada di lokasi lainya.
Seorang warga Sei Kamah, Asahan, Effendi Manurung (42) menyindir aparat terkait jangan hanya memberikan angin surga dalam arti cuma kata-kata manis dalam memberantas perjudian. Sebab sampai detik ini tindakan untuk memberantas perjudian di daerahnya masih belum terlihat.
"Rasanya tak sabar menunggu aksi Polres Asahan dipimpin AKBP Putu Yudha Prawira untuk menindak arena perjudian di wilayah kami ini, kami juga mendesak Polda Sumut agar segera turun tangan," katanya kepada medanbisnisdaily.com, Rabu (13/7/2022).
Dikatakannya, banyak warga yang resah dengan adanya praktik judi mesin modus ketangkasan ini.
"Poldasu kami berharap bisa segera turun kemari dan melihat banyaknya judi yang membuat anak-anak kami jadi pemalas dan cenderung ke tindakan kriminal. Bahkan para pria di sini ikut juga berjudi sampai hancur keluarganya dan pastinya judi itu melawan hukum," ungkapnya lagi.
Terpisah, Kapendam I/BB Kolonel Inf Donald Erickson Silitonga saat dikonfirmasi soal adanya dugaan oknum TNI terlibat dalam pengoperasian perjudian di Asahan, sempat mengangkat telepon selulernya, namun tiba-tiba hubungan terputus dan sudah dikirimi pesan Whatsaap (WA) namun belum berbalas.
Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol Hadi Wahyudi saat dikonfirmasi menegaskan bahwa segala bentuk perjudian dilarang dengan sanksi pidana.
"Terima kasih infonya akan segera ditindaklanjuti ke Satker yang bersangkutan," tegas Kombes Hadi.
Hal senada juga ditegaskan Kapolres Asahan AKBP Putu Yudha Prawira, yang akan segera menindaklanjuti informasi tersebut.
"Semua bentuk perjudian di Asahan akan kami proses, sudah banyak yang kami tindak dan kami proses. Terima kasih infonya, kalau masyarakat ada informasi, tolong diinfokan ke kami," jawab AKBP Putu Yudha via WA saat dikonfirmasi medanbisnisdaily.com, Rabu siang.