Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com- Tanah Karo. Dinas Pertanian (Distan) Kabupaten Karo, berupaya menekan laju pertambahan hewan penular rabies (HPR) pada tahun 2022. Hal ini diungkapkan pada acara pencanangan bulan bakti rabies, Kamis (1/9/2022), di taman Kota Kabanjahe depan Kantor Distan Pemkab Karo.
Data yang diperoleh medanbisnisdaily.com dari Kadistan Karo, Ir Metehsa Karo-Karo, didampingi Sekretaris drh Hernie, jumlah hewan penular rabies (HPR), anjing, kucing, dan kera, di Karo sebanyak 22. 216 ekor. Target vaksin tahun ini sekitar 70 persen, atau dengan rincian angka hewan peliharaan berjumlah 15.500 ekor.
Adapun detail angka kasus gigitan yang menyebabkan kematian HPR pada tahun 2020, sebanyak 13 kasus. Pada 2021 sebanyak 10 kasus, dan hingga awal September 2022 ada 11 kasus. Populasi HPR tahun 2020 sebanyak 20.359 ekor, target 14.200 ekor. Capaian 12.982 ekor.
“Tahun 2021 sebanyak 21.732 ekor. Target vaksin 15.200 ekor, capaian vaksinasi 12.569 ekor. Sampai bulan September tahun ini jumlah populasi HPR yang terdata sebanyak 22.216, dengan target vaksin 15.500 ekor, capaian sampai hari ini 12.569 ekor. Proses vaksin diselenggarakan mulai 1 September-14 Oktober mendatang” tambah Kabid Peternakan dan Kesehatan Hewan”, Rafael Amigo.
Sebelumnya dalam kata sambutannya,, Bupati Karo, Cory S Sebayang menyatakan program vaksinasi rabies massal merupakan kegiatan penting untuk menekan dan mencegah angka kematian akibat rabies. Cory S Sebayang menyatakan bahwa program vaksinasi rabies di Kabupaten Karo dilaksanakan dengan gratis.