Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Jakarta - Pesawat JT992 rute Makassar-Kendari yang ditumpangi Komisioner Komnas HAM Anis Hidayah dan rombongan tiba-tiba naik lagi sesaat mau mendarat. Anis menyebut driver yang menjemput rombongan Komnas HAM menyebut pesawat tersebut sempat hilang 10 menit dari situs Flightradar24.
Anis menyebut, berdasarkan pengumuman, pesawat JT992 itu mengalami tekanan udara di bagian ekor yang melebihi batas kemudian berputar-putar di udara sekitar 20 menit. Setelah mendarat, para penumpang, kata Anis, saling berbagi cerita tentang kepanikan saat pesawat sempat gagal mendarat.
"Saat sudah mendarat dan kami turun menuju terminal, para penumpang pesawat saling berbagi cerita dan bagaimana paniknya mereka saat-saat pesawat gagal mendarat," kata Anis dalam cuitannya di Twitter, Kamis (18/5/2023). Anis sudah mengizinkan cuitan ini dikutip.
Anis kemudian menceritakan pernyataan driver yang menjemput rombongan mereka di Kendari. Driver itu mengatakan pesawat yang mereka tumpangi sempat hilang dari pantauan Flightradar24.
"Driver yang menjemput kami di Bandara Kendari mengatakan bahwa, pesawat yang ibu tumpangi sempat hilang dari radar selama 10-an menit," kata Anis.
"Sepasang penumpang suami istri, berpegangan tangan sambil berdoa. Saat sudah makin tenang, saya menunggu di terminal kedatangan. Saya hampiri Kapten JT 0992, Kapten Nikson Aris, saya salamin dan sampaikan terima kasih. Sayang kami tidak sempat berfoto bersama," imbuhnya.
Dikonfirmasi via telepon, Anis menyebut driver yang menjemput rombongan mereka rutin memantau situs Flighradar24 untuk mengetahui ada-tidaknya delay pesawat. Pesawat yang ditumpangi, kata Anis menceritakan pernyataan sang driver, sempat hilang 10 menit dari radar.
"Jadi dia cerita, driver kami itu cerita setiap jemput penumpang itu dia selalu ngecek radar24 untuk melihat ketepatan pesawat itu posisinya di mana gitu ya, mendaratnya ada delay atau nggak, jadi dia bilang bahwa sekitar 10 menit itu hilang dari radar," katanya.
Meski demikian, Anis menyebut pendaratan pesawat dengan nomor penerbangan JT992 itu lancar. Dia kemudian menemui kapten penerbangan untuk mengucapkan terima kasih.
"(Mendarat) Alhamdulillah lancar. Makanya kami nemuin kaptennya itu untuk salaman," kata Anis. dtc