Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Pelindo Regional 1 dan Sub-Holding Pelindo Multi Terminal (SPMT) menggelar semarak perayaan HUT ke-78 Kemerdekaan RI dengan berbagai lomba dan program kepedulian di Lapangan Grha Pelindo, Belawan, Kamis (17/8/2023).
Kegiatan semarak perayaan kemerdekaan ini dimulai dengan pelaksanaan upacara bendera, dipimpin Direktur Utama PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Arif Suhartono dan diikuti insan Pelindo Group di wilayah Regional 1.
Division Head Layanan SDM dan Umum Pelindo Regional 1, Kasih Dwi Yanti mengatakan, Pelindo Regional 1 bersama SPMT juga menggelar berbagai aksi lomba dan program, antara lain Edukasi Safety Riding & Service Motor Gratis bagi para driver ojek online.
Selain itu, penataan lingkungan pelabuhan, Field Trip to Port dengan para siswa sekolah, dan juga bantuan peningkatan kapasitas usaha kepada UMKM binaan serta bantuan buku Perpustakaan Terapung.
Sementara khusus lomba yang digelar diikuti para pegawai dan juga eksekutif perusahaan, seperti balap pensil, topi nyantol, dan juga games kekompakan bersama.
"Sebagai operator pelabuhan tidak hanya berfokus kepada bisnis, namun juga berpegang kepada nilai-nilai kemanusiaan, dan mewujudkan nilai-nilai kemerdekaan dengan memberikan kepedulian terhadap sesama," ungkap Kasih Dwi Yanti.
Oleh karena itu sambung Kasih, Pelindo Regional 1 dan SPMT berkolaborasi dalam memperingati HUT RI ke 78 dengan menggelar berbagai program dan lomba, serta melaksanakan bazaar UMKM.
Adapun program-program yang dimaksud merupakan bentuk kepedulian Pelindo Regional 1 yang berkolaborasi dengan PT Pelindo Multi Terminal.
Menyahuti itu, Sekretaris Perusahaan Pelindo Multi Terminal Fiona Sari Utami menjelaskan, rangkaian kegiatan Pelindo Group dilaksanakan dalam rangka menyemarakkan Hari Kemerdekaan Tahun 2023.
Pelindo Group pada hari ini, tanggal 18 Agustus akan kembali berkolaborasi dengan kegiatan Pelindo Plogging Day, sebagai bentuk kepedulian Perusahaan pada lingkungan dan masyarakat sekitar pelabuhan.