Medanbisnisdaily.com-Medan. PT Propernas Nusa Dua (PND) mendukung program sejuta rumah yang dicanangkan Presiden Joko Widodo 29 April 2015. Program pro rakyat harus dilanjutkan mengingat masih banyaknya kebutuhan rumah masyarakat. Per Agustus 2023, pemerintah menyebut kesenjangan kepemilikan perumahan rakyat mencapai 12,1 juta. Hal itu ditegaskan Direktur PND Rizqi Aswaransyah Pratama, Rabu (30/8/2023).

"PND sebagai badan usaha pemerintah mendukung penuh program Presiden Joko Widodo untuk masyarakat memiliki hunian yang layak dan sehat. PND memiliki izin sesuai perundang-undangan dan hadir bagi seluruh masyarakat Indonesia, baik masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) dan Non MBR dengan pembiayaan KPR baik bank pemerintah, bank daerah dan BPR serta KPR Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (KPR FLPP) dengan beberapa cluster dan tipe,“ ujar Rizqi.

Dikatakan Rizqi, PND merupakan anak usaha BUMN Properti Sinergi Perumnas dan PTPN II, PT Propernas Nusa Dua (PND) memiliki Sertifikat HGBnNo 1938 dan 1939 dan Keputusan Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Deli Serdang dan IMB yang mengembangkan konsep "Kota Mandiri Bekala” di Desa Simalingkar A, Pancur Batu, Deli Serdang, Sumatera Utara

"Saat ini PND memiliki Cluster Cammelia yang telah selesai pembangunan, kemudian Cluster Elaeis dalam tahap pembangunan serta kedepan akan buka cluster baru, Cluster Hevea bekerja sama dengan USU," terang Rizqi

Rizqi mengatakan, sesuai Kepres No 63 tahun 2004 tentang pengamanan objek vital, Polri memiliki kewajiban untuk memberikan pendampingan pengamanan. Kepolisian Daerah Sumatera Utara juga telah mengadakan MoU dengan PT Propernas Nusa Dua dalam hal bantuan pengamanan pada tanggal 14 April 2022.

“Dengan banyaknya pihak terlibat di proyek Kota Mandiri Bekala, baik lembaga pemerintah, pihak swasta dan membuka lapangan pekerjaan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, merupakan upaya kami mendukung proyek investasi di Sumatera Utara sesuai arahan Bapak Jokowi,“ tegasnya.