Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Jakarta - Pihak berwenang Inggris mengatakan mereka menyita 5,7 ton kokain di sebuah pelabuhan di Inggris selatan, yang diyakini sebagai penyitaan obat-obatan Kelas A terbesar yang pernah ada di Inggris.
Nilai kokain yang disita di pasaran diyakini "lebih dari 450 juta pound" (Rp8,883 triliun) Badan Kejahatan Nasional (NCA) Inggris mengatakan dalam siaran persnya.
Kokain tersebut disita pada 8 Februari lalu di Pelabuhan Southampton di pantai selatan Inggris. NCA mengatakan para petugas yakin obat-obatan itu akan dikirim ke Kota Hamburg di Jerman "untuk pengiriman selanjutnya."
Penyitaan kokain terbesar sebelumnya di Inggris menunjukkan 3,7 ton obat tersebut juga ditemukan di Pelabuhan Southampton pada 2022.
Sebuah pukulan besar terhadap kejahatan terorganisir
NCA mengatakan akan bekerja sama dengan mitra Eropa untuk mengidentifikasi jaringan kriminal yang terlibat dalam operasi ilegal tersebut.
"Penyitaan yang memecahkan rekor ini akan menjadi pukulan besar bagi kartel kejahatan terorganisir internasional yang terlibat sehingga membuat mereka kehilangan keuntungan besar," kata Direktur NCA Chris Farrimond.
"Meskipun tujuan pengirimannya adalah benua Eropa dalam kasus ini, saya yakin sebagian besar barang tersebut akan berakhir di sini, di Inggris, dan dijajakan oleh geng kriminal Inggris," tambahnya.
NCA memperkirakan bahwa pasar kokain ilegal di Inggris menghasilkan sekitar £4 miliar per tahun untuk geng kriminal. dtc