Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com.Medan. Menjadi pilot sudah menjadi cita-citanya. Dan tahun 1981 menjadi awal mula pria 58 tahun ini berkarir menjadi seorang pilot di maskapai penerbangan milik negara, Garuda Airline.
Bambang Wiedyasono, namanya. Dialah pilot Garuda Airline Boeing 777/300 yang membawa ribuan jemaah haji asal Sumatera Utara dari embarkasi Medan. Kepada medanbisnisdaily.com dia mengisahkannya dengan antusias pengalamannya menjadi pilot..
Menurutnya, kedisiplinan dan kebugaran tubuh menjadi faktor utama. Dikatakannya, dua hal itu berkaitan dengan waktu dan kesehatan. Dia dididik dalam keluarga semi militer.
"Ayah saya dulu di distrik Surabaya. Jadi mendidik kami secara militer. Saya terbiasa untuk berdisiplin. Alhamdulillah dari lima anak saya, 4 di penerbangan, jadi kapten dan pramugari " ungkapnya, di Medan, kamis (3/8/2017).
Tidak hanya berdisiplin dalam hal fisik. Hal penting lainnya dalam membentuk karakter yang tangguh dan merasa tidak pernah merasakan duka selama menerbangkan pesawat.
"Saya lebih sering merasakan suka daripada dukanya. Pengalaman ini semua karena kehendak Allah SWT. Jadi enjoy saja. Kita harus meniatkan bahwa itu adalah ibadah. Semua yang dimaknai sebagai ibadah pasti akan nikmat," ujar pria berkacamata yang tahun 1986 sempat menerbangkan foker sebagai co-pilot ini.
Apalagi, menurutnya, sejak masih di bangku sekolah dia suka travelling. Menjadi pilot ini menunjang hobinya secara gratis.
"Saya lebih sering merasakan suka karena sejak SMA saya sering travelling. Dan di Garuda saya selalu bisa menggunakan waktu untuk travelling. Kan gratis," katanya saat Welcoming Indonesia Hajj Crew 2017,di Grand Mercure Medan Angkasa.
Terkait penerbangan haji, dia menambahkan, perjalanan ke Medinah memakan waktu 7 sampe 8 jam. Dalam 1 penerbangan tersebut dipersiapkan 3 orang kokpit. Sesuai standar internasional, 1 pesawat dengan waktu 9 jam harus dengan 2 pilot.
"Ini sebagai komitmen untuk keselamatan kita karena ini haji dan keselamatan jemaah yang akan beribadah sangat penting," katanya