Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com – Medan. Polisi menembak mati dua orang perampok yang kerap beraksi di inti Kota Medan, Minggu (20/8/2017) pagi. Kedua perampok adalah Dodi Radibyo (32) warga Kelurahan Tanjung Gusta, Kecamatan Sunggal, dan Fendi Syahputra (23), warga Jalan Gaharu, Medan.
Saat beraksi, kawanan yang menyasar motor tak segan-segan melukai korbannya. Terakhir, kawanan ini menembak korbannya, Dandi Andrian (17) dengan senjata air soft di Jalan Sei Putih, Medan, pada Minggu dinihari.
Kapolrestabes Medan, Kombes Sandi Nugoho dalam paparannya di RS Bhayangkara, Medan mengungkapkan, korban Dandi dirampok motornya saat melintas di Jalan Sei Putih, Medan. Sebelum dirampok, korban sempat melawan meski menghadapi 6 orang.
Salah seorang pelaku kemudian menembak Dandi dengan sepucuk air soft gun yang mengenai leher korban. Ia pun pasrah motornya dibawa kabur pelaku.
Korban pun membuat laporan ke Polsek Medan Baru, yang langsung terjun ke lokasi melakukan penyelidikan dan pengumpulan bukti. Polisi kemudian berhasil mengidentifikasi kawanan tersebut dan kemudian melakukan penggrebekan di salah satu kos di Jalan Dipanigara, Padang Bulan.
"Di sana diamankan 3 orang pelaku, dan 4 orang lainnya kabur. Barang bukti yang diamankan 1 pucuk air soft gun, dan 3 unit sepeda motor. Ketika dilakukan pengembangan, tersangka melawan menggunakan pisau, sehingga diberikan tindakan tegas oleh anggota. Dua tewas dan dua diamankan," kata Sandi.
Dua tersangka yang tewas kemudian dievakuasi ke RS Bhayangkara Medan, sedangkan dua tersangka hidup masih menjalani pemeriksaan.
Ia merinci, kedua tersangka yang ditangkap hidup yakni Tengku Aditya Hitasat alias Adit (18), warga Jalan Notes, Kelurahan Sei Putih Barat, Kecamatan Medan Petisah dan Fahri (21).
Sandi menegaskan, pihaknya akan terus melakukan pengejaran terhadap pelaku lain yang masih berkeliaran.
"Aksi begal ini sangat meresahkan, ini tidak akan berhenti sampai di sini. Saya perintahkan ke anggota apabila ditemukan pelaku begal yang membahayakan nyawa korban dan petugas tembak di tempat," tegasnya.