Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Petugas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Medan kembali membongkar reklame liar sebanyak 8 unit. Ukuran kedelapan papan reklame bermasalah yang dibongkar bervariasi, ada 4 x 6 meter sebanyak 5 unit, 4 x 8 meter (1 unit) serta ukuran 5 x 10 meter (2 unit). Kedelapan papan reklame bermasalah itu selama ini berdiri kokoh di seputaran 3 ruas jalan, yakni Jalan Gatot Subroto, Jalan Teuku Cik Ditiro simpang Jalan Sudirman serta Jalan Putri Hijau persis depan Kantor Pos.
Selain itu, pengusaha reklame juga melalulan pembongkaran sendiri sebanyak 7 unit yang berlokasi di Jalan Gatot Subroto simpang Kampung Lalang berukuran 5 x 10 meter sebanyak 1 unit. Kemudian Jalan Gatot Subroto depan Lotte Mart ukuran 4 x 8 meter ( 1 unit).
Lalu papan reklame ukuran 4 x 8 meter di Jalan Gatot Subroto seberang Manhattan Times Square ukuran 4 x 8 meter (1 unit), serta Jalan Gatot Subroto depan Ion Elektronik ukuran 5 x 10 meter (1 unit).
Kemudian di Jalan T B Simatupang simpang Jalan Pinang Baris ukuran 5 x 10 meter (1 meter), Jalan Gatot Subroto depan Mitra 10 ukuran 4 x 6 meter (1 unit) dan Jalan Gatot Subroto arah ke Simpang Pondok Kelapa ukuran 5 x 10 meter (1 unit).
Usai melakukan pembongkaran, pengusaha advertising kemudian membawa seluruh material hasil pembongkaran menunju Lapangan Cadika Pramuka Jalan Karya Wisata.
“Kita sangat mengapresiasi atas inisiatif pengusaha advertising yang membongkar sendiri papan reklame bermasalah lainnya. Kita harapkan ini dapat mendorong pengusaha advertising lainnya untuk mau membongkar sendiri papan reklamenya,” ungkap Kasatpol PP Medan, M Sofyan, di Medan, Selasa (18/12/2018).
Sejauh ini Sofyan mengaku sudah lebih dari 2.000 papan reklame bermasalah yang telah ditumbangkan dari sejumlah lokasi di Kota Medan.
Selain tidak memiliki izin, papan reklame yang dibongkar itu masuk dalam 13 ruas jalan zona larangan berdirinya papan reklame. “Keberadaan papan reklame bermasalah tidak bisa ditolerir, semuanya akan kita bongkar tanpa pilih kasih!” tegasnya.