Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Dortmund - Mainz seharusnya bukan adangan untuk Borussia Dortmund. Tapi, karena memandang sebelah, Die Borussen malah keok dan posisi runner-up terancam.
Dortmund dipastikan tak bisa mengejar lagi gelar juara Bundesliga usai kemenangan Bayern Munich sehari sebelumnya. Luka itu makin dalam saat menjamu Mainz di Signal-Iduna Park, Kamis (18/6/2020) dini hari WIB.
Menghadapi Mainz yang berada di papan bawah, Dortmund memang mendominasi dengan 70 persen ball possesion dan membuat 16 attempts, tapi hanya empat on target. Sementara itu, Mainz beberapa kali merepotkan lewat serangan balik dan membuat sembilan attempts, lima on goal.
Mainz lantas mampu unggul lewat Jonathan Burkhardt di menit ke-33 dan menambah derita Dortmund di menit ke-49 lewat penalti Jean-Philippe Mateta. Kalah 0-2, Dortmund pun gagal memantapkan diri di posisi kedua klasemen Bundesliga.
Sebab dengan 66 poin, Dortmund cuma unggul tiga poin dari RB Leipzig di posisi ketiga dan enam poin dari Bayer Leverkusen di posisi keempat. Gelar runner-up yang diincar sebagai hadiah hiburan terancam gagal didapat.
Pelatih Lucien Favre pun meminta maaf atas kekalahan itu seraya mengakui kalau timnya sudah menganggap remeh Mainz.
"Saya rasa kami sudah meremehkan mereka," ujar Favre seperti dilansir ESPN.
"Sejauh ini kami selalu berusaha semaksimal mungkin di setiap laga dan semua laga itu sama sulitnya. Sangat sulit. Khususnya di awal musim ini," sambungnya.
"Mengecewakan sekali performa kami hari ini. Kini kami punya dua laga tersisa dan tidak boleh berpikir macam-macam lagi. Sudah terlalu banyak beban kami. Terlalu banyak dan saya tahu itu, Maka itu mari fokus ke laga selanjutnya." dtc