Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Jakarta - PT Liga Indonesia Baru (LIB) tak menayangkan semua pertandingan Liga 2 2020. Klub tuan rumah babak grup dipersilakan jika merasa mampu menyiarkan laga.
Hak siar kompetisi Liga 2 kemungkinan akan tetap dilanjutkan oleh Kompas TV. Pertandingan yang tidak tercover oleh broadcaster akan ditayangkan oleh PT LIB melalui saluran streaming.
Mengingat banyaknya pertandingan fase grup, PT LIB mengakui tak mampu menyiarkan semua pertandingan lewat streaming. Oleh karena itu, klub tuan rumah pun dipertimbangkan untuk bisa menyiarkan pertandingan di kandang mereka.
"Hak siarnya mudah-mudahan masih di Kompas TV. Kalau misalnya tidak ada live streaming berarti klub sana bisa punya hak," kata Direktur Operasional PT LIB Sudjarno, Rabu (19/8/2020).
"Tuan rumah bisa punya hak siar untuk menyiarkan selama tidak disiarkan oleh broadcast maka dia bisa untuk menyiarkan tuan rumah itu. Kalau ada broadcast yang mitra kita, ya kita akan menyiarkan," ujarnya menambahkan.
Sementara itu, Direktur Utama PT LIB Akhmad Hadian Lukita berjanji akan mengusahakan semua pertandingan Liga 2 untuk disiarkan secara langsung. Disebutnya, PT LIB sedang menjajaki pihak terkait untuk mewujudkan hal ini.
Penayangan pertandingan secara langsung bisa mencegah pengaturan skor. Liga 2 pernah ramai isu mafia pengaturan skor pada Liga 2 2018 karena minimnya siaran langsung pertandingan.
"Ada beberapa penawaran dari beberapa provider yang lagi kita diskusikan ya. Sambil berjalan, ini lagi proses. Jadi ini on progress juga terkait dengan itu ya," tutur Akhmad Hadian.
Berbeda dengan Liga 2, Shopee Liga 1 punya nasib lebih baik terkait siaran pertandingan. Semua laga yang tak disiarkan televisi nasional, maka laga tersebut tetap bisa disaksikan lewat layanan streaming oleh PT LIB. dtc