Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Keluarga besar Universitas Sumatra Utara (USU) saat ini tengah berduka. Pasalnya, salah seorang mantan rektor kampus ini, Prof dr H Chairuddin Panusunan Lubis DTM & H Sp A (K)
meninggal dunia.
Chairuddin meninggal pada Rabu (16/9/2020), pukul 07.45 WIB,di RS Columbia Asia Medan. Demikian dikatakan Rektor Runtung Sitepu dalam keterangan tertulisnya kepada wartawan, Rabu (16/9/2020)
"Beliau pergi bertepatan dengan peringatan Dies Natalis ke-68 Fakultas Kedokteran USU. Chairuddin adalah rektor USU yang menjabat selama 3 periode, yakni dari tahun 1994-1998, 1998-2002, diperpanjang hingga 2005. Lalu periode USU PT-BHMN 2005-2010," kata Runtung.
Seluruh pimpinan dan keluarga besar USU, sambung Runtung, sangat kehilangan atas kepergian Chairuddin P Lubis. Karya, ide dan gagasannya, baik selama beliau menjadi dosen maupun sebagai rektor USU sangat luar biasa untuk kemajuan USU. Dikatakan Runtung, beberapa karyanya yang sangat monumental adalah menjadikan USU menjadi Perguruan Tinggi Badan Hukum Milik Negara (USU PT BHMN) pada tahun 2003, pertama di luar Pulau Jawa, yang sejak 2014 berubah menjadi PTN BH.
Menurut Runtung, perjuangan Chairuddin P Lubis lainnya yang juga patut dikenang adalah saat beliau memperjuangkan Kampus USU di Kwala Bekala seluas 300 ha. Selain itu perjuangan beliau memperoleh bantuan dari Pemerintah RI untuk pembangunan Rumah Sakit USU dan meletakkan batu pertama pembangunan RS USU, patut dicatat. Pada masa kepemimpinannya, kata Runtung, beliau juga berhasil menempatkan USU dalam jajaran 10 besar PTN di Indonesia.
"Bagi saya Prof Chairuddin P Lubis, selain pendahulu saya sebagai rektor USU, juga saya anggap sebagai orang tua dan abang tempat untuk bertanya di kala ada masalah yg dihadapi dalam menjalankan tugas sebagai rektor. Sifat Prof Chairuddin yang visioner, tegas, jujur, dan tiada hari tanpa memikirkan kemajuan USU menjadi sumber inspirasi dan tauladan yang baik bagi saya. Selamat jalan abang kami Prof Chairuddin. Semoga segala pengabdian dan kebaikan dan tauladan yang abang berikan diterima sebagai pahala oleh Allah SWT," kata Runtung.
Chairuddin Panusunan Lubis lahir di Kuala Tungkal Jambi pada 18 Maret 1945. Ia meninggalkan seorang istri, yakni Ir Hj Dewi Herawati dan tiga orang putra-putri, yaitu Dr Anggia Chairuddin Lubis, Dr Inke Nadia Diniyanti Lubis M Ped dan Dr Anindita Lubis.
Prof Chairuddin P Lubis sudah lama menderita sakit, terakhir menderita stroke dan komplikasi beberapa penyakit. Almarhum direncanakan akan dikebumikan hari ini setelah dzuhur di TPU Sei Batu Gingging Medan.