Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Dairi. Akibat kurang hati-hati dalam mengendarai sepeda motor, seorang laki-laki remaja di Kecamatan Sumbul, Kabupaten Dairi tewas setelah bertabrakan dengan becak bermotor (Betor) barang di Jalan Gotong Royong, Huta Lama, Desa. Huta Gugung, Kecamatan Sumbul, Kabupaten Dairi. Korban tewas bernama Rikki Sihaloho (16) warga Singgodang, Desa Huta Gugun, Kecamatan Sumbul.
Kasat Lantas Polres Dairi AKP Herliandri SH melalui Kanit Laka Bripka Poltak Aritonang mengatakan, kejadian kecalakaan lalu lintas (Lakalantas) yang menewaskan pengendera sepeda motor terjadi, Selasa (5/1/2021) malam.
Dijelaskan Poltak, kecelakaan tersebut bermula saat sepeda motor Hoda Revo yang dikemudikan Rikki berjalan dengan kecepatan tinggi dari arah Desa Balna menuju Kecamatan Sumbul. Sesampainya di TKP tepatnya di Jalan Gotong Royong, Huta Lama, Kecamatan Sumbul yang mana kondisi jalan sedikit menikung ke kanan. Sepeda motor yang dikemudikannya berjalan diatas badan jalan sebelah kanan, karena kurang memperhatikan kendaraan yang datang dari arah berlawanan dimana melintas Betor Honda Supra Tanpa Nopol dan tanpa menggunakan lampu yang dikemudikan oleh Perdana Tarigan (16) warga Lumban Tonga-tonga, Desa Huta Gugung, Kecamatan Sumbul.
“Seketika itu juga, karena tidak terhindari sepeda motor yang dikemudikan Rikki menabrak bagian depan Betor yang dikemudikan Perdana Tarigan, sehingga terjadi lakalantas,” kata Poltak, Rabu (6/1/2021).
Korban sempat dilarikan ke Puskesmas Sumbul oleh warga untuk mendapatkan pertolongan medis. Namun, karena luka yang dialami cukup parah, korban akhirnya meninggal dunia. Sementara Perdana Tarigan yang sempat dirawat di Puskesmas hanya mengalami luka ringan.
“Usai dilakukan visum, jenazah korban selanjutnya diserahkan kepada pihak keluarganya untuk dibawa ke rumah duka ” sebut Poltak.
Ditambahkan Poltak, kendaraan yang terlibat lakalantas sudah diamankan di Mapolres Dairi untuk keperluan proses penyidikan lebih lanjut.