Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Washington DC. Pemerintahan Presiden Amerika Serikat (AS), Joe Biden, mengecam langkah 'sinis' otoritas Cina untuk memberikan sanksi kepada 28 pejabat AS dari era pemerintahan Donald Trump, termasuk Menteri Luar Negerinya Mike Pompeo.
Otoritas Cina sebelumnya menyebut bahwa beberapa politikus anti-Cina di AS melakukan langkah-langkah 'gila' karena 'kepentingan politik yang egois, prasangka, dan kebencian terhadap China'.
"Cina akhirnya memutuskan untuk memberikan sanksi kepada 28 orang yang dianggap melanggar kedaulatan Cina," kata Kementerian Luar Negeri dalam sebuah pernyataan, seperti dilansir AFP, Jumat (22/1/2021).
Sanksi itu akan melarang para pejabat dan anggota keluarganya untuk memasuki daratan Cina, Hong Kong dan Macau.
"Menerapkan sanksi di hari pelantikan tampaknya merupakan upaya untuk memecah-belah partisan," kata Emily Horne, juru bicara Dewan Keamanan Nasional AS, kepada AFP.
"Itu tidak akan berhasil," katanya. "Warga Amerika dari kedua belah pihak menentang langkah yang tidak produktif ini".
"Presiden Biden berharap dapat bekerja dengan para pemimpin di kedua partai (Demokrat dan Republik) untuk memposisikan Amerika untuk mengalahkan Cina," tambahnya.
Menteri Luar Negeri AS era Biden, Antony Blinken, mengatakan pada Selasa (19/1) bahwa dia mendukung sikap garis keras Pompeo terhadap Cina.
"Kita bisa mengalahkan Cina," kata Blinken, seraya menambahkan dia menganggap saingan negara adidaya global itu sebagai "tantangan paling signifikan" bagi AS.(dtc)