Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Paris. Taman hiburan terbesar di Eropa, Disneyland Paris, memutuskan untuk tidak buru-buru buka lagi. Pertimbangannya, kasus virus Corona yang masih tinggi di Eropa.
Dikutip dari AFP, Sabtu (23/1/2021), taman hiburan Disneyland Paris mengumumkan lewat Twitter mereka batal membuka taman hiburan mulai 13 Februari seperti rencana semula saat gelombang wabah Corona kembali melanda Eropa.
Disneyland berharap mereka bisa buka lagi sekitar tujuh pekan lagi atau April. Itu pun dengan catatan melihat perkembangan kasus COVID-19 di Prancis.
Taman hiburan yang mempekerjakan 17 ribu orang itu sempat tutup 13 Maret sampai 15 Juni. Setelah itu dibuka dengan protokol kesehatan ketat, termasuk wajib memakai masker dan membatasi jumlah kunjungan.
Selain itu, Disneyland menyediakan sanitizer di banyak titik di taman hiburan. Tapi kemudian, ditutup lagi sejak 30 Oktober.
Menurut sumber orang dalam, manajemen Disneyland Paris berharap taman hiburan itu bisa beroperasi lagi serupa dengan sebelum pandemi virus Corona mulai tahun 2022.
Grup Disney telah mengumumkan PHK sebanyak 32.000 pekerja taman hiburan di seluruh dunia pada akhir kuartal pertama karena virus Corona. Sebagian besar adalah pekerja di AS.
Saat ini, Prancis menerapkan jam malam nasional setelah jumlah kematian akibat COVID-19 melampaui 70.000 jiwa. Prancis sudah mulai memvaksinasi warganya mulai 26 Desember, kini hampir setengah juta orang telah divaksinasi.
Total kasus Corona di Prancis per Sabtu (23/1/2021) mengutip data dari Worldometers, sudah mencapai 3 juta orang. Dari angka itu sebanyak 72.647 orang meninggal akibat virus Corona.(dtt)