Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Warna dan shades rambut dapat menjadi instrumen statement nyata dalam mendorong penampilan seseorang, hingga menjadi semakin memesona dan menambah kepercayaan diri. Terlebih lagi ketika warna tersebut terinspirasi dari tren makeup global smoky eye yang glamor.
Brand General Manager L’Oréal Professionnel, Hendra Purjaka, menjelaskan, L’Oréal Professionnel, sebagai brand nomor satu paling dipercaya oleh konsumen kini hadir mempersembahkan sebuah kreasi teranyar yang diberi nama Smoky Hair. Produk ini sebagai manifestasi nyata dari brand market leader dengan pangsa pasar tertinggi.
"Terdiri dari TOP 3 servis pewarnaan rambut yang menggunakan rangkaian Majifashion, yaitu Smoky Ash, Smoky Beige, dan Smoky Plum untuk mendapatkan total 9 shades intens dan memukau, Smoky Hair merupakan sebuah ajakan bagi konsumen Indonesia untuk kembali menikmati pengalaman ritual di salon favorit," ujarnya Rabu (14/4/2021).
Untuk itu, lanjutnya, merayakan peluncuran kreasi Smoky Hair yang bold dan brave, maka L’Oréal Profesionnel mengadakan acara virtual talk show interaktif seru spesial di kanal YouTube L’Oréal Professionnel Indonesia pada Rabu, 21 April pukul 16.30 WIB.
"Acara tersebut akan dihadiri dan dimeriahkan oleh Kiefer Lippens, Lie Kuang, Veronika Twins, Athena Thalia, dan Vionitta Wijaya. Catat tanggal mainnya dan menangkan puluhan hadiah sepanjang acara," ucapnya.
Dipaparkan Hendra, berdasarkan data riset Kantar, Ipsos, dan L’Oreal Indonesia Consumer Connect, teknik makeup smoky eye adalah look paling populer di dunia saat ini. Secara global, kata kunci smoky eye mencapai 3,7 juta Instagram post dan 53 juta Google search. Kemudian, data yang sama juga memaparkan bahwa pencarian kategori hair color buzz juga turut menanjak 57 persen. Pencarian Fashion Colors meningkat hingga 20 persen, dengan warna Grey, Purple, Brown, dan Ash mendominasi TOP 5 .
"Hal ini menunjukkan bahwa hair color masih sangat digemari, dan konsumen Indonesia masih mencari inspirasi dalam mewarnai rambut," katanya.