Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Jakarta. Menjelang Idul Fitri 1442 Hijriah, Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Abdul Halim Iskandar menginstruksikan agar Bantuan Langsung Tunai (BLT) yang dari Dana Desa segera didistribusikan. Ia ingin BLT Dana Desa bisa dimanfaatkan Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di hari Lebaran.
"Lebaran kurang dua hari lagi. BLT harus segera bisa dimanfaatkan oleh KPM," ungkap Abdul Halim dalam keterangan tertulis, Selasa (11/5/2021).
Abdul Halim mengatakan aturan larangan mudik akan berdampak pada penurunan aktivitas ekonomi warga desa di hari raya. Mengatasi hal tersebut, Kemendes PDTT berupaya mengoptimalkan dana desa untuk BLT dan Padat Karya Tunai Desa (PKTD).
Menurutnya percepatan penyaluran BLT Dana Desa penting dilakukan untuk membantu warga desa memenuhi kebutuhan di Hari Raya Idul Fitri. Penyaluran BLT, jelas Abdul Halim, berkaitan dengan daya beli masyarakat yang berhubungan dengan peningkatan aktivitas ekonomi.
"BLT dan PKTD memang totalitas belum menggantikan perputaran uang desa di masa mudik lebaran sebelum terjadinya pandemi COVID-19, namun akan membantu warga desa dalam menghadapi lebaran ini," terang Doktor Honoris Causa dari UNY ini.
Ia hingga 8 Mei 2021 penyerapan Dana Desa mencapai lebih dari Rp 18 triliun atau sekitar 26 persen dari total pagu Rp 72 Triliun. Alokasi ini telah dicairkan ke 52.372 desa atau sekitar 70 persen dari total 74.961 desa.
Dari jumlah itu, Dana Desa yang dialokasikan untuk Desa Aman COVID-19 sebesar Rp 3,46 triliun atau sebesar 18,4 persen. Sedang dana yang dialokasikan untuk BLT Dana Desa Rp 2,26 triliun atau sekitar 12 persen dari pencairan.(dtf)