Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Medan. Kinerja Bank Perkreditan Rakyat (BPR) di Sumatra Utara (Sumut) terus mencatatkan pertumbuhan disertai dengan permodalan yang stabil. Per Februari 2021, total aset BPR/BPRS di Sumut mencapai Rp2,14 triliun. Capaian tersebut tumbuh 4,72% dibandingkan periode sama tahun lalu.
Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Regional 5 Sumbagut, Yusup Ansori, mengatakan, selain aset, penghimpunan dana pihak ketiga (DPK) juga tumbuh 6,94% menjadi Rp1,65 triliun. "Untuk permodalan BPR di Sumut juga semakin kuat. Hal itu tercermin dari rasio CAR BPR/BPRS konsolidasi sebesar 31,25%, meningkat dibanding rasio CAR posisi Februari 2020 sebesar 29,82%," katanya, Senin (24/5/2021).
Sementara itu, penyaluran kredit BPR di Sumut juga sudah mulai tumbuh sebesar 1,99% sejak posisi Desember 2020.
Yusup mengatakan, OJK juga terus meningkatkan literasi dan inklusi keuangan di Sumut. Dalam rangka meningkatkan Literasi dan Inklusi Keuangan di Sumut, OJK
Regional 5 Sumbagut telah melakukan 56 kegiatan edukasi, sosialisasi, fasilitasi dan business matching selama tahun 2020. Adapun pada periode Januari hingga Maret 2021, telah dilakukan sebanyak 17 kegiatan edukasi keuangan, sosialisasi, fasilitasi, dan business matching yang dilakukan bekerja sama dengan stakeholders termasuk dengan pemerintah daerah melalui Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD).
"Kegiatan literasi dan inklusi keuangan akan terus diintensifkan antara lain melalui kegiatan Webinar series edukasi keuangan bekerja sama dengan pelaku usaha jasa keuangan dan kegiatan inklusi keuangan melalui program perluasan akses KUR Klaster untuk UMKM Naik Kelas, fasilitasi UMKM digital, Satu Rekening Satu Pelajar dan perluasan agen Laku Pandai One Village One Agent," kata Yusup.