Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Labuhanbatu Utara. Kecamatan Kualuh Hulu, Kabupaten Labuhanbatu Utara (Labura) dilanda banjir setelah diguyur hujan deras sejak Rabu (2/11/2022) malam hingga Kamis pagi. Banjir terparah ada di Kelurahan Aek Kanopan Timur dan Aek Kanopan.
"Kecamatan kualuh hulu, ibu kotanya Aek Kanopan, yang merupakan pusat Ibu Kota Kabupaten Labuhanbatu Utara. Di Kecamatan kualuh hulu ini dampak banjir yang besar dan parah ada di kelurahan Aek kanopan timur dan Kelurahan Aek Kanopan," kata Kabid BPBD Labura Rusdi Efendi, Kamis (3/11/2022).
Sejalan dengan bencana banjir yang melanda, BPBD Labura siaga mendirikan Posko pengungsian dan kesehatan disejumlah titik dengan jumlah total ada sebanyak 3 Posko pengungsian. Selain itu dapur umum juga didirikan untuk para korban banjir di seputaran Kecamatan Kualuh Hulu.
"Untuk posko pengungsian, kesehatan dan dapur umum, di Jalinsum pusat kota ada dihalaman parkir SPBU Aek kanopan kemudian di lingkungan IV, Kelurahan Aek Kanopan Timur dan Di Lingkungan Kampung Pulo, Kelurahan Aek kanopan," papar Rusdi.
"Ya, untuk posko dan mungkin untuk dapur umum bisa saja bertambah, karena dari dinas sosial juga turut hadir dan begitu juga dari masyarakat atau relawan," imbuhnya.
Dalam kurun waktu belakangan ini banjir di Kecamatan Kualuh Hulu adalah banjir terparah yang melanda Kabupaten Labuhanbatu utara hingga merendam ribuan rumah meskupun Kecamatan Kualuh Hulu khususnya Kelurahan Aek Kanopan dan Aek Kanopan Timur bukanlah langganan banjir.
"Ya, untuk saat ini. Tahun ini yang terbesar atau terparah. Dab daerah kita (Kelurahan Aek Kanopan Kecamatan Kualuh Hulu) bukan termasuk langganan banjir," jelas Rusdi.
Banjir besar dan terparah di Kabupaten Labuhanbatu utara ini diduga disebabkan jebolnya tanggul dan meluapnya sungai di Kualuh Hulu.