Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Belawan. PT Pelindo Multi Terminal atau SPMT, salah satu subholding Pelindo, menggelar donor darah di Lobby Grha Pelindo, Pelabuhan Belawan, Kota Medan. Belawan satu dari 36 lokasi pelabuhan tempat kegiatan donor darah.
Kegiatan yang mengusung tema “Berbagi Darah Selamatkan Kehidupan” berkolaborasi dengan Serikat Pekerja Pelindo Bersatu dan Palang Merah Indonesia (PMI) diikuti pegawai Pelindo dan juga masyarakat umum.
“Kegiatan Pelindo Donor Darah ini menjadi salah satu rangkaian kegiatan Pelindo dalam memperingati Perayaan DuaTahun Merger Pelindo", kata Direktur Strategi dan Komersial PT Pelindo Multi Terminal, Kokok Susanto.
Dikatakannya, donor darah bentuk kepedulian kepada sesama yang membutuhkan, dan salah satu kontribusi nyata menolong sesama dalam memenuhi kebutuhan darah bagi pasien.
Selain menyelamatkan nyawa pasien yang membutuhkan darah, katanya, donor darah juga memiliki segudang manfaat bagi pendonornya, diantaranya mampu meningkatkan kesehatan jantung dan mengaktifkan produksi sel darah baru.
BACA JUGA: Rayakan 2 Tahun Merger, Pelindo Gunungsitoli Gelar Donor Darah
Kegiatan Donor Darah bersama SPMT mendapat sambutan dari masyarakat dan stakeholder sekitar pelabuhan. Dari total 277 orang yang mendaftar sebagai pendonor darah, diantanya 213 orang lolos tes kesehatan dan berhasil mengumpulkan 213 kantong darah.
Selain di Pelabuhan Belawan, Pelindo Donor Darah ini dilaksanakan di 35 lokasi pelabuhan lainnya mulai dari Pulau Sumatera yang berlokasi di Pelabuhan Gunung Sitoli Sumatera Utara hingga Pelabuhan Sorong, Papua Barat.
SVP Sekretariat Perusahaan SPMT, Fiona Sari Utami kepada medanbisnisdaily.com, Kamis (21/9/2023) mengatakan, hingga tahun 2023 SPMT telah mengelola tiga anak perusahaan yaitu IPCC Terminal Kendaraan, Terminal Curah Utama, dan PTP Nonpetikemas dan 16 Branch Pelabuhan di seluruh Indonesia.
“Dua tahun beroperasi, SPMT terus melakukan proses transformasi dan standarisasi operasional di seluruh pelabuhan yang dikelolanya dengan berpegang pada enam pilar transformasi yaitu Process, People, Technology, Equipment, Infrastructure, & HSSE.“ tutur Fiona Sari Utami.