Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Medan. Setiap pengendara sepeda motor di jalanan, harus sudah siap dengan kemungkinan mengalami risiko terjatuh hingga berpotensi mendapatkan sejumlah luka.
Tidak hanya pengendara, bahkan pebalap hebat, juga pasti pernah mengalami jatuh di lintasan atau yang biasa disebut high side (terlempar dari sepeda motor) atau low side (meluncur di aspal).
Instruktur Safety Riding PT Indako Trading Coy selaku main dealer Honda di wilayah Sumatera Utara, Sofiyan Hazri, mengungkapkan sejumlah teknik meminimalisir dampak negatif saat terjatuh dari motor.
"Ini penting diingat, ada sejumlah teknik yang aman bila harus dihadapkan pada kondisi terjatuh dari motor yang sudah tidak bisa dihindari, ujar Sofiyan Hazri di Medan, Kamis (12/10/2023).
Pertama, karena sayang uang besar pada motor, bahkan saat terjatuh pun pengendara takut kehilangan. Hal tersebut dapat dilihat dari banyaknya pengednara yang ketika terjatuh, namun masih bepegangan pada motor yang nyatanya dapat menimbulkan resiko yang tinggi, seperti beresiko terimpa, terhantam, atau bahkan mengalami luka bakar jika motor terbakar.
Kedua, jatuh dengan posisi berguling dapat mengurangi efek dari benturan terhadap pemukaan jalan. Lipat tangan di bagian dada dengan posisi memeluk melingkari tubuh.
Kemudian menunduk dengan dagu menempel pada dada. Saat berguling, arahkan benturan pada bahu bagian belakang, untuk mengurangi dampak yang lebih buruk terhadap tubuh.
Ketiga, setelah melepaskan sepeda motor, sebaiknya pengendara mengarahkan tubuh ke kiri jalan. Hal ini lebih minim risiko karena sisi sebelah kiri jalan tidak seaktif sisi kanan jalan.
Keempat, ketika terjatuh sebaiknya, diam dulu sejenak, coba melakukan gerakan pada tangan dan kaki untuk melakukan konfirmasi pada tubuh, apakah ada yang terkilir atau patah.
Hal ini untuk menghindari cidera yang lebih parah. Sebaiknya segera ke rumah sakit untuk memeriksa lebih detail dan mendapatkan tindakan medis lanjutan bila diperlukan.
Sofiyan Hazri mengungkapkan bahwa teknik jatuh di atas tidak semudah seperti saat disampaikan. Untuk itu, tetap gunakan perlengkapan berkendara dengan baik, tingkatkan kemampuan berkendara, tingkatkan kewaspadaan, kendalikan emosi, pahami prediksi dan antisipasi bahaya saat berkendara di jalan untuk keselamatan berkendara.
Sementara itu Corporate and Marketing Coomunication Manager PT Indako Trading Coy, Gunarko Hartoyo, mengungkapkan bahwa selain membekali diri dengan skill berkendara, membudayakan #Cari_aman saat naik motor tentunya akan mendukung para pengendara untuk melindungi keselamatan dan hal-hal berharga dalam hidup.