Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Medan. Pemerintah Provinsi Sumatera Utara menyalurkan 6,5 ton beras ditujukan untuk 12 kabupaten/kota terdampak bencana di Sumut, seperti banjir, tanah longsor dan angin puting beliung.
Selain itu, disalurkan juga gula 2,5 ton, minyak goreng 1,3 ton, mie instan 3.200 bungkus, ikan kaleng 1.660 kaleng, dan juga kain sarung 600 lembar, selimut 350 lembar, kayu 240 batang dan seng 275 lembar.
Penyaluran bantuan itu dilepas secara simbolis oleh Penjabat Gubernur Sumut, Hassanudin, simbolis bantuan tersebut, di halaman Rumah Dinas Gubernur Sumut, Jalan Jenderal Sudirman, Medan, Senin (18/12/2023).
Pj Gubsu Hassanudin mengharapkan bantuan bahan pokok dan logistik tersebut diharapkan terdistribusikan dengan baik ke penerima di daerah-daerah terdampak bencana.
Didampingi Sekdaprov Sumut, Arief S Trinugroho, Pj Gubsu Hassanudin mengatakan bantuan itu merupakan bentuk dukungan dari Pemprov Sumut kepada masyarakat yang terdampak bencana.
Pemprov Sumut meminta agar semua masyarakat terdampak bencana dapat dipastikan menerima bantuan yang didistribusikan, sehingga dapat meringankan beban mereka
"Karena bantuan ini juga bentuk dukungan kita (Pemprov Sumut), apalagi bagi masyarakat kita yang akan merayakan Natal dan menyambut t
tahun Baru 2024. Karena bencana alam tidak bisa kita prediksi secara nyata, jadi kita harus perlu antisipasi," jelasnya.
Kepada seluruh personel Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Pj Gubsu Hassanudin berharap terus meningkatkan kesiapsiagaannya dalam penanggulangan bencana.
"Kepada masing-masing pegawai dan personel tetap menjaga kesehatan, kita tidak tau kapan bencana datang. Karena tenaga BPBD sangat dibutuhkan, jika terjadi bencana," kata Pj Hassanudin.
Kepala BPBD Sumut, Tuahta Ramajaya Saragih, menyebutkan, ada 12 kabupaten/kota penerimaan bantuan yang merupakan terdampak bencana banjir, tanah longsor dan puting beliung, yang menerima bantuan.
Ke-12 daerah itu, yakni Kabupaten Labuhanbatu Selatan, Pakpak Bharat, Karo, Mandailing Natal, Tapanuli Tengah, Tapanuli Utara, Langkat, Tapanuli Selatan, Batubara, Dairi, Sibolga dan Binjai.
"Ada 12 Kabupaten/Kota yang mendapat batuan dan telah kita petakan jenis bantuan apa yang diperlukan. Jadi tidak sama bantuan yang kita berikan antara Kabupaten/Kota, semua sesuai kebutuhan yang kita disalurkan. Semoga ini memberi manfaat bagi masyarakat Sumut," ujarnya.