Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Medan. Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Batubara menindaklanjuti laporan masyarakat perihal viral video kepala desa di Batubara yang mendukung Capres 03 Ganjar Pranowo di Pilpres 2024.
Ketua Bawaslu Batubara, M Amin Lubis, mengatakan pihaknya telah memanggil dan memeriksa Kepala Desa Lubuk Hulu, Kecamatan Datuk Lima Puluh, berinsial S alias B.
Karena pihaknya menerima laporan dari masyarakat perihal viralnya video kades tersebut, sehingga proses penanganan dilakukan sesuai dengan prosedur dan peraturan perundang-undangan.
"Tentu kami, sudah kejadian ini viral. Ada yang melaporkan (Kepala desa tersebut). Beda hal dengan ini (audio viral), tidak melaporkan," ujar Amin Lubis kepada wartawan di Ruang Sentra Gakkumdu Sumut di Kantor Bawaslu Sumut, Jalan Adam Malik Medan, Rabu (17/01/2024).
Amin mengungkapkan, pihaknya sedang mendalami dengan penelusuran terkait ucapan Kades dalam video viral tersebut, termasuk memanggil sejumlah saksi untuk dimintai keterangan.
"Ini sudah kita proses dan sekarang sudah kita panggil kepala desanya ke Kantor Bawaslu Batubara. Kemudian saksi-saksi kemudian pelapor," kata Amin.
Disinggung dalam penelusuran sementara apakah ditemukan pelanggaran pemilu dilakukan oknum Kades tersebut, Amin mengungkapkan sedang dalam kajian dan analisis Bawaslu Batubara saat ini.
"Kita masih dalam proses pengkajian," ujar Amin Lubis kepada wartawan, yang juga dihadiri Ketua Bawaslu Sumut Aswin Diapari Lubis dan Koordinator Divisi Hubungan Masyarakat, Data, dan Informasi Saut Boangmanalu.
Sebelumnya dalam video yang beredar, Kades tersebut selain mendukung Ganjar di Pilpres 2024, juga menyatakan dukungan kepada Zahir maju kembali jadi Bupati Batubara di Pilkada 2024. Zahir merupakan Bupati Batubara periode 2018-2023.
Sebelumnya Koordinator Divisi Hubungan Masyarakat, Data, dan Informasi Bawaslu Sumut, Saut Boangmanalu, meminta seluruh aparatur dan penyelenggaraan negara, bersama-sama menjaga netralitas selama tahapan Pemilu tahun 2024 ini.
"Jadi, kami dari Bawaslu Sumut, mengajak semua pihak dan penegakan hukum. Seharusnya, menjadi salah satu tonggak, penyelanggaraan Pemilu supaya, sesuai dengan aturan, supaya pro aktif. Apa yang terjadi, tidak mau berasumsi, ayok kita bukti dengan perilaku dan Keputusan kita, kita benar-benar, Pemilu ini bisa berjalan dengan damai, berjalan sesuai aturan," kata Saut.
Saut meminta masyarakat dan pihak terkait, ikut mengikuti aktivitas aparatur yang diduga melakukan pelanggaran atau mendukung peserta Pemilu 2024, untuk segera membuat laporan ke Bawaslu dan jajarannya.
"Kita Bawaslu Sumut terbuka menerima (laporan) dari eksekutif, dan pihak mana pun, bila mana informasi dan menyampaikan informasi, kami sangat terbuka. Baik di Bawaslu Sumut maupun Bawaslu Kabupaten/Kota," tandas Saut.