Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Forum mahasiswa asal Sumatera Utara (Formasu) yang berdomisili di seputaran Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi (Jabodetabek) mendeklarasikan dukungan terhadap Nikson Nababan untuk maju sebagai calon Gubernur Sumatera Utara periode 2024-2029, Kamis (9/5/2024), di aula Kedai Kopi Medan, Ciuputat, Tangerang Selatan, Banten.
Adapun isi pernyataan sikap deklarasi adalah:
Dalam rilis yang diterima medanbisnisdaily.com, Ketua Umum Formasu Jakarta, Dedi Siregar mengatakan, deklarasi dukungan pencalonan Nikson Nababan sebagai Gubsu dilakukan pengurus/anggota dan perwakilan Formasu di 25 kabupaten serta 8 kota se-Sumatera Utara yang ada di Jabodetabek.
Dedi Siregar menilai kinerja Nikson Nababan selama 2 periode memimpin Tapanuli Utara (Taput) sudah terbukti. Ia merupakan adalah salah satu sosok yang moderat dan toleran serta sangat layak untuk memimimpin Provinsi Sumut.
BACA JUGA: Ketua Al-Washliyah Sumut Apresiasi Capaian Nikson Nababan 2 Periode Pimpin Taput
"Kami menilai Nikson Nababan mampu menjadi entitas dari figurpPluralisme Sumatera Utara. Nikson Nababan sosok pemimpin yang lahir dari rahim rakyat, dan berproses dari bawah. Sosoknya yang sangat terbuka, demokratis, komunikatif, dan jiwa kepemimpinannya tidak diragukan lagi untuk menjadi Gubernur Sumatera Utara," ujarnya.
Berdasarkan hasil analisis Forum Mahasisiwa Sumatera Utara, Nikson Nababan memiliki rekam jejak, prestasi dan legacy yang baik. Politikus PDIP itu telah memerdekan daerah yang belum dialiri listrik dan juga akses jalan.
BACA JUGA: Serahkan Formulir Pendaftaran Calon Gubernur ke PKB, Nikson Nababan: Sumut Harus Lebih Baik!
Dengan filosofi membangun dari pinggiran, Nikson Nababan membuat terobosan pembangunan infrastruktur jalan untuk membuka interkoneksi antar dusun, desa, dan kecamatan dengan pembukaan dan pelebaran jalan sepanjang 873 km. Dampaknya, kondisi desa yang awalnya masih berstatus desa tertinggal menjadi desa berkembang.
Nikson juga mengambil sikap untuk mengatasi kendala kurangnya guru dan tenaga kesehatan di daerah-daerah terpencil. Dia menginstruksikan kepada para pegawai untuk mau ditugaskan ke sekolah-sekolah di daerah terpencil.
Begitu juga dengan tenaga kesehatan. Mereka yang mau berdedikasi untuk daerah terpencil diberi insentif sebanyak satu bulan gaji.
BACA JUGA: Jelang Akhir Masa Jabatan Bupati Nikson Nababan Ajak Masyarakat Taput Tinggalkan HOTEL, Apa Itu?
Selain peduli dengan pendidikan di daerah pelosok, Nikson juga memberikan bantuan pendidikan kepada mahasiswa Tapanuli Utara yang tidak mampu dan berhasil menjaga indeks prestasi kumulatif (IPK) minimal 3.
"Dalam dua periode kepemimpinan beliau, Nikson Nababan meninggalkan legacy yang sangat baik diingat masyarakat Tapanuli Utara, selanjutnya mampu meningkatkan APBD. Pada tahun 2014 saat pertama kali menjabat sebagai bupati, Nikson Nababan mendapati APBD Taput hanya sebesar Rp 841 miliar, dan kini di RAPBD Taput 2024 meningkat drastis menjadi Rp 1,507 triliun," ujarnya.
BACA JUGA: Nikson Nababan Terharu Dijamu Tokoh Marga Aritonang di Medan, Ajak Gelorakan Semangat Pembangunan
Nikson Nababan juga berhasil mengurangi angka kemiskinan yang pada 2014 sebanyak 32.230 jiwa menjadi hanya 26.390 jiwa di tahun 2023.
"Rekam jejak tersebut menjadi keterwakilan harapan kami kepada pemimpin di Sumatera Utara. Kami menilai sangat layak masyarakat dan partai politik memilih Nikson Nababan sebagai Gubernur Sumatera Utara," ujar Dedi.